CILACAP – Tempat Pembuangan Sampah (TPS) sampah yang terletak di wilayah Desa Malabar kecamatan wanareja Kabupaten Cilacap disinyalir ada masalah dengan warga yang tinggal di sekitarnya .
Pasalnya bau menyengat sampah dan asap dari pembakaran sampah seringkali membuat warga tidak nyaman bahkan cenderung membahayakan kesehatan masyarakat sekitar dan pencemaran lingkungan.
Warga masyarakat sekitar TPA Malabar yang tidak mau di sebutkan namanya kepada awak media belum lama ini (06-2023) mengatakan bahwa . Bau menyengat ketika hujan dan kalau musim kemarau banyak sampah yang di bakar asapnya membuat warga tidak nyaman dan bau sampah tersebut dirasakan hingga dusun Cikukun dan cihejo desa Malabar bahkan sampai ke dusun karang anyar dan dusun penyingkiran desa limbangan Kec wanareja . katanya.
Hal senada juga di katakan oleh warga yang faham akan resiko adanya pembakaran sampah yang mengatakan bahwa , Emisi akibat pembakaran sampah juga menimbulkan risiko kesehatan yang serius bagi masyarakat sekitar, memancarkan polutan berbahaya seperti dioksin, furan, dan logam berat, yang dapat menyebabkan masalah pernapasan, kanker, dan gangguan perkembangan. terangnya.
Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa TPA atau tempat pemrosesan akhir adalah tempat yang digunakan untuk memroses dan mengembalikan sampah ke media lingkungan secara aman bagi manusia dan lingkungan dan terkait sampah sudah ada Undang-undang No 18 tahun 2008 yang mengatur terkait hal tersebut.
Sejumlah pihak mengharap agar pemerintah daerah Kabupaten Cilacap dapat secepatnya mengelola TPA Malabar secara lebih baik lagi agar meminimalisir resiko terhadap masyarakat sekitar serta sesuai dengan regulasi yang ada karena pantauan sejumlah pihak juga masih sering melihat armada pengangkut sampah tidak menutup sampahnya ketika jalan sehingga terkadang kabur berserakan di jalan dan terindikasi tidak sesuai SOP pengangkutan sampah.harapnya.
Terpisah Kepala UPTD Pengelolaan sampah wilayah barat Slamet Santosa S.IP,MM di hubungi melalui whatsaap nya mengatakan terima kasih atas informasinya dan siap untuk menindaklanjutinya.’’tandasnya.
Atas jawaban dari kepala UPTD pengelolaan sampah wilayah barat tersebut yaitu termasuk TPA Malabar kecamatan wanareja tersebut publik sekarang menunggu realisasinya agar masalah sampah dapat teratasi dengan baik.harapnya. . (sangidun)