DimensiNews.co.id KEPULAUAN NIAS – Genderang pertarungan Pemilihan Gubernur Sumatera Utara 2018 telah ditabuh, pertarungan memperebutkan kursi panas Sumatera Utara (Sumut) 1 nyaris digelar, arena bertarung koalisi setiap partai pun sudah siap.
Edy Rahmayadi dan Musa Rakejshah sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sumatera Utara Nomor Urut 1 yang didukung oleh beberapa koalisi partai politik yakni, Partai NasDem, Gerinda, PKS, PAN, Golkar dan Hanura.
Sedangkan Djarot Saiful Hidayat dan Sihar Sitorus sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sumatera Utara nomor urut 2 yang diusut oleh Partai PDIP bersama Partai PPP juga telah siap bertarung merebut kursi panas Sumatera Utara (Sumut) 1 pada pemilihan gubernur Sumatera Utara 2018.
Edy merupakan lulusan akademi militer 1985. Ia pernah menjadi Panglima Kodam I Bukit Barisan, Direktur Pemantapan Semangat Bela Negara di Lembaga Pertahanan Nasional. Sehingga Jabatannya saat ini adalah Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat sekaligus Ketua Umum Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Begitu juga Djarot berpengalaman menjadi Gubernur DKI Jakarta, Wakil Gubernur DKI Jakarta, dan Wali Kota Blitar. Ia gagal dalam pilkada DKI Jakarta 2017 bersama Basuki Tjahaja Purnama AHOK saat berhadapan dengan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno saat menggelar pemilihan kedua.
Kedua kandidat pasangan calon tersebut telah menjadi cerita hangat dikalangan masyarakat Sumatera Utara. Pasalnya, kedua pasangan calon tersebut memiliki bakat yang sama dalam kepemimpinan. Namun, kedua kandidat tersebut menentukan nasibnya pada Pilgub Sumut 27 Juni 2018 mendatang.
Menanggapi kedua kandidat
calon gubernur Sumatera Utara tersebut, salah satu anggota DPRD Kabupaten Nias , Ronal Zai, saat ditemui media Dimensi News di kantornya, Jumat (23/02/2018). Menyampaikan, bahwa kedua bakal calon Eddy dan Djarot sama memiliki pontensi kepemimpinan yang baik. Sehingga kedua kandidat tersebut dipercayakan mencalonkan diri sebagai gubernur Sumatera Utara 2018-2023.
Panasnya pemilihan gubernur Sumatera Utara yang kini koalisi setia partai telah siap bertarung dalam merebut kursi panas Sumatera Utara.
Dalam hal itu, diharapkan kepada seluruh masyarakat Sumatera Utara agar tidak terpengaruh dengan panasnya pelaksanaan pesta demokrasi pemilihan gubernur Sumatera Utara 2018.
” Diharapkan kepada seluruh masyarakat agar menggunakan hak pilihnya dan menjadi pemilih yang cerdik dan bijak dalam menentukan pilihanya. Jangan biarkan persaudaraan dan persahabatan pecah belah karena politik, biarkan politik berjalan dan tetap menjaga keharmonisa persaudaraan hingga pesta demokrasi berlangsung tanpa menyimpan rasa dendam antara satu dengan yang lain,” harap Ronal Zai.
Laporan Reporter : Deserman Lase
Editor. : Red DN