TEMANGGUNG– Tekad kuat seorang remaja di Temanggung untuk meraih cita-cita menjadi anggota Polri mengemuka di tengah kondisi keluarga yang penuh keterbatasan. Rico Akbar Cantona, siswa kelas XII SMA Negeri 1 Pringsurat, terus mempersiapkan diri untuk mengikuti penerimaan polisi setelah lulus sekolah, didorong oleh harapan orang tuanya serta semangat pribadinya.
Keinginan itu diungkapkan orang tua Rico, Yuli Uranto (48) dan Jarwanti (48), warga Dusun Kupen Kliwonan, Desa Kupen, Kecamatan Pringsurat, Temanggung, pada Jumat (14/11/2025). Meski tengah menghadapi ujian berat, keluarga ini tetap teguh mendukung pendidikan anak bungsu mereka.
Jarwanti, sang ibu, menderita gagal ginjal dan sudah hampir empat tahun menjalani cuci darah secara rutin. Dalam kondisi kesehatan yang rapuh, ia tetap menaruh harapan besar terhadap masa depan putranya.
“Saya punya dua anak. Harapan saya, semoga Rico bisa menjadi polisi. Selagi saya masih diberi umur panjang, saya ingin melihat dia berguna bagi negara dan masyarakat,” ujar Jarwanti dengan mata berkaca-kaca.
Ia menyebut Rico sebagai anak yang patuh dan memiliki hobi kuat di dunia sepak bola. Sejak SD, Rico berlatih di SSB Putra Mandiri Magelang dan pernah bergabung dalam trayek pembinaan pemain di PSS Sleman, Yogyakarta.
Rico sendiri mengakui bahwa minatnya pada olahraga, khususnya sepak bola, tumbuh sejak kecil berkat dukungan sang ayah. Namun, impian untuk menjadi polisi kini menjadi tujuan utama yang ingin ia capai.
“Cita-cita orang tua saya adalah melihat saya menjadi polisi. Itu yang membuat saya semakin bersemangat. Setelah lulus, saya akan mendaftar dan berharap bisa diterima agar kelak dapat menegakkan hukum dan mengayomi masyarakat,” tutur Rico.
Sang ayah, Yuli Uranto, berharap cita-cita anaknya mendapat perhatian dan dukungan dari berbagai pihak.
“Semoga kelak Rico bisa menjadi polisi yang membanggakan kami, terutama ibunya yang sedang sakit. Kondisi kami terbatas, tapi tidak menyurutkan niat untuk menyekolahkan Rico. Kami berharap Bapak Kapolri, Kapolda Jawa Tengah, dan Kapolres Temanggung dapat memberi perhatian agar anak kami bisa meraih cita-citanya, baik di bidang hukum maupun olahraga,” ujarnya.
Di tengah keterbatasan, keluarga kecil ini terus memupuk harapan. Semangat Rico yang menggabungkan disiplin seorang atlet dengan cita-cita pengabdian di institusi kepolisian menjadi gambaran tekad kuat generasi muda untuk membangun masa depan yang lebih baik.*(Nana Sarna)
















