DimensiNews.co.id KABUPATEN NIAS – Hujan lebat yang melanda Desa Lagasimahe,Siofaewali, Sohoya dan sekitarnya sejak Kamis, 08 November 2018, mulai pukul 15.00 WIB hingga Jumat (09/11/2018), menyebabkan sungai idanomola meluap.
Akibat meluapnya sungai idanomola, banjir di sejumlah kawasan tak bisa dihindari. Khususnya daerah-daerah yang berada di bantaran sungai.
Pantauan Dimensi News, banjir di kawasan Desa Lagasimahe,Siofaewali,Sohoya menuju pariwisata Onolimbu Kecamatan Bawolato Kabupaten Nias, Ketinggian air mencapai 170 Cm dari permukaan dasar rumah warga.
Di jalan umum yang menuju pariwisata Onolimbu tersebut, air mencapai setinggi 150-170 Cm. Kondisi ini menyulitkan pengendara yang melintas bahkan harus menunggu surutnya banjir.
“Banjir di daerah ini sering terjadi akibat luapan air sungai idanomola. Akibat sering terjadinya banjir ini, kami warga sulit mendapatkan makanan dan air bersih. Bahkan kami warga sering menyampaikan kepada pemerintah untuk mencari solusi agar wilayah ini tidak dilanda banjir disaat hujan datang. Namun, hal ini bertahun-tahun belum terealisasi”, ungkap warga.
Pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nias menyebut, banjir yang mencapai ketinggian 170 cm memasuki rumah warga. Korban jiwa memang tidak ditemukan. Namun, harta benda, hewan pelihara dan sawah ikut terendam banjir.
“Cuaca yang masih belum dipastikan. Personel masih bertahan di lokasi untuk pemantauan lanjut sampai air surut. ,” ucap Arisman.
Laporan Reporter : Deserman Lase
Editor. : Red DN