DimensiNews.co.id TIDORE KEPULAUAN – Jajaran Kodim 1505/Tidore, bersama personil Polsek Tidore dan Satpol PP kota Tidore Kepulauan, Jumat (25/05) pagi sekira pukul 08.30 WIT melakukan giat bersama membersihkan Kali Mati (barangka) di pasar Gosalaha, kelurahan Goto, kecamatan Tidore Timur.
Hadir dalam giat tersebut Asisten Setda Bidang Ekonomi Pembangunan dan Kesra, Muhammad Yasin, Koramil 1505-01/Tidore Mayor Inf. Ahlidin, S.Ag, sejumlah Perwirah Kodim 1505/Tidore, Kapolsek Tidore IPTU La Badau, dan Kasatpol PP Tidore.
Pantauan media ini, walau suasana puasa Ramadhan 1439 H, terlihat semangat para anggota TNI, Polri dan Satpol PP terus berjibaku membersihkan tumpukan sampah sepanjang 20 meter di dalam barangka, bahkan sesekali tercium bau menyengat menusuk ke hidung.
Banyaknya sampah tersebut menandakan kurangnya kesadaran masyarakat akan mencintai lingkungan. Padahal barangka di pasar Gosalaha Goto itu diketahui sudah berulang kali dibersihkan bahkan oleh Walikota Tidore Kepulauan. Namun masih saja tidak ada kesadaran dari masyarakat terutama penjual maupun pengunjung pasar di sekitaran barangka itu.
Seusai membersihkan barangka, Asisten Setda Bidang Ekonomi Pembangunan dan Kesra, Muhammad Yasin didampingi Kapten Inf Andi Purwanto, Perwira seksi Teritorial Kodim 1505/Tidore, Kapolsek Tidore dan sejumlah aktifis lingkungan memberikan himbauan kepada para penjual maupun pengunjung di pasar Gosalaha Goto agar tidak lagi membuang sampah di dalam barangka yang saat ini telah dibersihkan oleh pihaknya.
“Para penjual, pengunjung sekalian pagi ini kami bersama TNI/Polri melakukan kerja bakti di barangka. Keindahan dan kebersihan adalah milik kita semua. Maka pada hari ini kami lakukan kerja bakti. Untuk itu kami menghimbau kepada semua pengunjung maupun terutama para pengusaha agar mulai hari ini tidak lagi menjadikan barangka sebagai tempat sampah. Mari kita jaga kebersihan bersama karena kebersihan adalah milik kita bersama,” kata Muhammad Yasin.
Untuk itu, Muhammad menegaskan kepada para pengunjung dan terutama pengusaha agar tidak lagi membuang sampah di barangka.
“Saya ulangi untuk tidak lagi menjadikan barangka sebagai tempat sampah,” tegasnya. (SS)
