DimensiNews Jakarta – Sosok Muhammad Panji atau yang lebih dikenal dengan nama Panji Petualang, kian menjadi sorotan pasca maraknya teror ular kobra, yang tiba-tiba bermunculan di tengah pemukiman warga saat banjir. tidak hanya itu, ayah dua anak ini belakangan juga menjadi viral, lantaran memiliki hewan piaraan yang tidak biasa, yaitu seekor ular King Kobra yang memiliki panjang nyaris mencapai lima meter.
Ular buas yang dinamainya Garaga tersebut, didapat Panji dari wilayah perbatasan Sumedang dan Majalengka, Jawa Barat pada 2019 lalu. “Nemunya di sawah kering. Sempat kesulitan pas mau nangkapnya. Untung dibantu teman dan akhinya berhasil nangkap. Setelah itu langsung Panji bawa pulang dan belakangan menjadi primadona dari ratusan ular piaraan Panji yang ada di rumah,” ujar Panji.
Sebagai salah satu ular paling ganas di dunia, naluri agresif Garaga ternyata tidak hilang, meski telah menjadi hewan piaraan. Hal ini dibuktikan dari aksi Garaga yang tetap menyerang Panji, yang sehari-hari merawatnya dengan penuh kelembutan dan kasih sayang.
“Akibat serangan Garaga, Panji sempat mengalami luka sobek di salah satu jari tangan serta mengalami efek lemas, lantaran bisa ular tersebut. Namun efek bisa tersebut hanya dirasakan Panji selama beberapa saat saja, sebelum akhirnya pulih seperti sedia kala,” ungkap Panji tanpa bermaksud menyombongkan diri.
Jauh sebelum itu, Panji yang lahir di Purwakarta, Jawa Barat, dan kini berusia 28 tahun, semenjak kecil memang dikenal sebagai sosok anak penyuka ular dan binatang-binatang lainnya. Bahkan saat masih duduk di bangku SD, panji sering membawa binatang-binatang piaraannya, termasuk ular ke sekolah. Tak pelak, aksi panji sontak membuat teman-teman dan gurunya ketakutan. “Gak tau, senang aja bawa binatang ke sekolah. Jadi heboh,” tutur Panji mengenang masa-masa kecilnya.
Kemampuan panji menaklukkan ular-ular berbisa dan kemudian memeliharanya, serta kondisinya yang selalu kembali pulih pasca dipatuk ular berbisa, sepertinya tidak bisa dilepaskan dari mimpi aneh yang dialami ibundanya, saat mengandung Panji. Ya, saat hamil dua bulan, ibunda Panji bermimpi didatangi seorang Dewi Ular, yaitu sosok wanita cantik berwajah manusia namun berbadan ular.
Masih dalam mimpinya, ibunda Panji mengaku mendengar Dewi Ular tersebut berujar, jika anak yang ada dalam kandungannya merupakan titipan dan akan membawa rejekinya sendiri. Benarkah, sang Dewi Ular adalah sosok tak kasat mata/ pendamping panji?.
“Dengar cerita dari ibu sih gitu, mimpi didatangi Dewi Ular. Apakah kemampuan Panji sekarang menaklukkan ular ada hubungannya dengan mimpi itu, gak tahu juga sih. Mungkin ya, mungkin tidak,” tukas Panji sambil tersenyum. (Car)
