TUBABA – Dalam rangka kunjungan silaturahmi, ketua forum organisasi wartawan beserta anggotanya menyambangi kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Serikat Pers Republik Indonesia (SPRI) Tubaba.
Beberapa ketua organisasi wartawan (PWI, KWRI, dan IWO) yang tergabung dalam forum organiasi wartawan yang beberapa pekan lalu telah disepakati berdasarkan hasil rapat koordinasi (rakor) bersama pihak pemkab setempat.
Ketua forum organisasi wartawan Tubaba, Dedi Priono, S.H., Mirhan wakil ketua, serta Arpani anggota adakan kunjungan ke kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC), Serikat Pers Republik Indonesia (SPRI) kabupaten setempat.
Kunjungan Dedi Priono, S.H. Ketua PWI sekaligus ketua forum organisasi wartawan Tubaba, Mirhan ketua DPC KWRI sekaligus wakil ketua, dan Arpani ketua PD IWO Tubaba yang merupakan salah satu anggota forum itu, berkunjung pada Jum’at, 9/12/2022 di kantor DPC SPRI yang beralamatkan di kelurahan Panaragan Jaya adalah untuk menyatukan pandangan dan program kerja bersama kedepan untuk kemajuan insan pers yang tergabung pada organisasi wartawan yang ada di Tubaba secara kolektif.
Kehadiran beberapa ketua organisasi wartawan tersebut (ketua PWI, KWRI, dan IWO Tubaba) di kantor DPC SPRI disambut langsung oleh Dedi Riyadi, dan Chandra Sekretaris, serta beberapa anggota SPRI Tubaba lainya.
Erwansyah, S.I.P. Humas DPC SPRI Tubaba mewakili Dedi Riyadi ketua DPC SPRI, sangat mengapresiasi langkah dan gagasan yang dilakukan oleh para ketua organisasi wartawan itu, dan rencannya akan dilanjutkan untuk bersilaturhami bersama ke kantor organisasi wartawan lainya yang ada di Tubaba yaitu AJOI, AWASI, FPII, dan FWMTB.
Masih ditempat yang sama, Erwansyah, S.I.P. juga berharap jalinan sinergisitas yang terbangun antar organisasi wartawan yang ada di Tubaba dapat benar-benar berjalan dengan baik. Sehingga pandangan dan presepsi tentang organisasi dapat sejalan sesuai harapan.
Dirinya juga menegaskan untuk DPC SPRI Tubaba selalu siap bersinergi dengan pihak mana pun, baik pemerintah maupun non pemerintah dengan tetap melakukan fungsi dan pengawasan sebagai kontrol sosial dengan tidak mengabaikan kode etik jurnalistik yang ada. “Artinya kami siap bersinergi, dan berseberangan pun tidak menolak,” tegasnya.
