DimensiNews.co.id – HALMAHERA TENGAH.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemkab Halteng (UPTD-Disdikbud) Kecamatan Patani Timur, Hi Samsudin Hi Ahmad yang didampingi Ibu (Istri), KTU UPTD Niu Samsudin, serta Naser Amin sebagai staf di UPTD dan Mariani Sahabuddin (honorer), Sabtu (18/11/2017) kemarin melakukan kunjungan kerja di sejumlah sekolah mulai dari SD, SMP dan SMA di desa Sakam.
Kunjungan kerja tersebut dalam rangka silaturahmi sekaligus menindaklanjuti data dari BKD melalui surat edaran tentang Pemutakhiran data. Selain itu, memberikan motivasi kepada sejumlah guru terkait dengan kedisiplinan kerja.
“Kedisiplinan kerja merupakan tindakan yang baik dan bertanggung jawab. Olehnya itu, melalui kesempatan ini saya mengajak kepada sejumlah guru agar senantiasa menjaga kedisiplinan kerja dan mengimplementasikan kedisiplinan kerja itu,” tandas Hi Samsudin Hi Ahmad
“Kami Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Kecamatan Patani Timur adalah perpanjangan tangan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemkab Halteng, sehingga melalui kegiatan silaturahmi ini kami sangat berharap untuk meningkatkan proses belajar mengajar,” tambahnya.
Ia juga menyampaikan bahwa jam mengajar guru itu sebagai tolak ukur proses belajar mengajar dalam pendidikan.
“Meninggalkan tugas adalah pekerjaan yang lalai sehingga segala kepengurusan maunya dilaksanakan di sekolah saja. Namun, terkendala dengan jaringan sehingga harus dikerjakan di Kabupaten. Akhirnya anak didik yang dirugikan. Untuk itu harapan saya (UPTD) kepada masing-masing Kepala Sekolah untuk mengawasi guru-guru – nya ketika kembali dari tugas luar mereka,” terangnya.
Acara kuker yang berlangsung di SMP Negeri 20 Halteng dipandu oleh Muksin Ahmad yang juga salah satu guru disekolah itu. Hadir dalam pertemuan tersebut, sejumlah guru SMP Negeri 20 Halteng.
Pada kesempatan itu juga, Muksin Ahmad meminta kepada pihak Kecamatan dalam hal ini Camat Patani Timur Jumain Idris S.Ag untuk sering meninjau di sekolah dalam rangka membangun kebersamaan terkait dengan SDM, karena pendidikan dapat memanuasiakan manusia. Oleh karena itu diharapkan peran aktif Pemerintah Kecamatan,” kata Muksin. (Ode)
