DimensiNews.co.id, KOTA TANGERANG- Bunga (nama samaran, red) tidak menyangka Dafa yang menjadi tamunya adalah salah satu perwira Satpol PP yang tengah menyamar sebagai pria hidung belang yang hendak menggunakan jasa pemuas birahi.
Alhasil perempuan yang sekujur tubuhnya dipenuhi tato tersebut hanya bisa pasrah saat digelandang ke markas Satpol PP Kota Tangerang untuk dilakukan pendataan dan pembinaan lanjutan pada Rabu (20/8/2020) dini hari.
Kepada wartawan, perempuan yang mengaku tinggal di bilangan Jakarta Barat di Kota Tangerang awalnya hanya sebatas administrator yang melakukan transaksi via aplikasi media sosial dan meneruskan pesanan kepada para penyedia layanan ‘lendir’, namun karena tergiur dengan rupiah yang dihasilkan pada akhirnya dirinya turut terjun langsung menerima tamu dalam bisnis birahi tersebut.
“Sesepi sepinya satu hari bisa nyelengin (menyisihkan) satu juta, paling banyak dua juta setengah,” jelas Bunga yang mengaku sudah dua bulan terakhir terjun sebagai pemuas birahi pria hidung belang.
Masih menurut dara manis berumur 19 tahun tersebut, dirinya memasang tarif Rp 500 ribu hingga Rp 1,5 juta untuk setiap kali kencan singkat dengan memanfaatkan aplikasi pada jejaring sosial MiChat.
“Sekali maen (kencan) paling lama juga 15 menit, kalau lagi rame bisa 5 sampe 8 tamu seharinya. biasanya rame di hari Jumat Sabtu sama Minggu kalau hari hari biasa paling banyak 4 tamu,” kata Dinda.