DimensiNews.co.id JAKARTA – Untuk membangun sinergitas dan menyerap aspirasi masyarakat dalam mendorong pemerintah dalam melakukan pembagunan di wilayah jakarta barat ketua Dewan Kota Jakarta Barat H.Muhamad Maskur SE megadakan pertemuan rutin pertriwulan dengan Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) di delapan kecamatan di wilayah Kota Jakarta Barat.
Dalam pertemuan itu di hadiri oleh kabag Tatanan pemerintahan (Tapem) dan ketua forum komunikasi LMK Jakarta Barat Subur ST dan forum LMK Tingkat DKI Jakarta Yasin serta perwakilan dari masing-masing wilayah kecamatan di LMK di berikan kesempatan untuk memaparkan berbagai permasalahan yang ada di wilayah masing-masing kecamatan.
Berbagai masalah dan pekerjaan rumah yang di sampaikan oleh para perwakilan LMK,Mulai dari masalah penataan wilayah,perbaikan jalan lingkungan,lampu PJU,Taman,Sampah,sampai kepada aset pemda dan anggaran yang harus di selesaikan bersama pemerintah kota adminitrasi Jakarta Barat.
Ketua Dewan Kota Jakarta Barat H.Mohammad Masykur mengatakan, pertemuan yang dilaksanakan bersama para LMK tersebut berjalan dengan baik sesuai dengan harapan yang sudah direncanakan.
“Pentingnya Pertemuan ini adalah kita bisa mengetahui lansung dengan baik aspirasi dan masukan dan prioritas pembangunan yang ada di masing-masing wilayah dan dimonitor oleh lurah dan LMK,” jelas Masykur usai mengadakan pertemuan di Ruang rapat Wijayakusuma, kantor Walikota Jakarta Barat, Selasa (20/3/2018).
Lebih lanjut dia menjelaskan,”Adanya pertemuan seperti ini kita bisa dengan cepat menyerap aspirasi serta mempercepat penyelesaiannya,kita jadi mengetahui semua permasalahan yang ada di tengah masyarakat.ujarnya
“Semuanya harus bersinergi positif dan baik karena LMK ini adalah mitra kerjanya lurah,Kalau seperti itu pasti bisa merealisasikan semua program pembangun yang di canangkan pemprov DKI Jakarta seperti program Oke,Oce menjadi lebih baik,” ujar Masykur.
Masih di katakan Maskur,Setelah kita mendengar dan menyerap aspirasi dari para LMK ternyata banyak hal yang menarik untuk kita gali bersama dan kita sampaikan kepada pihak Exekutif ataupun legislatif untuk di kaji dan di tindak lanjuti,ujar maskur.
Salah satunya masalah pendataan aset pemprov,saat ini sering kita mendengar dan mendapat aduan masyarakat terkait aset pemda yang kurang di perhatikan nasibnya sehingga banyak menimbulkan masalah,baik penggunaan bagi masyarakat atau aset aset yang belum atau sudah di serahkan oleh pihak pengembag,
Diharapkan pak gubernur bisa membuat aturan yang sifatnya baku,sehingga tidak menimbulkan permasalahan di kemudian hari di temgah masyarakat,ujar Maskur.
Rencananya pertemuan antara Dewan Kota dengan LMK Sejakarta Barat ini akan diselenggarakan secara rutin setiap tiga bulan sekali,dengan pertemuan rutin itu kita bisa tahu apa yang sudah kita kerjakan dan apa yang belum kita kerjakan,Tutupnya.
Laporan Reporter : Hery Lubis
Editor. : Red DN
