DimensiNews.co.id – HALHAMERAH TENGAH.
Program Pemerintah Daerah Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng) selama dua periode yang dipimpin Bupati Ir Hi M Al Yasin Ali dinilai tak membuahkan hasil terkait dengan visi misinya yang bakal membuat “Halteng yang terang“. Lihat saja, Kecamatan Pulau Gebe, hingga kini diibaratkan sebagai Kecamatan yang paling tertinggal di Kabupaten Halteng. Padahal, Kecamatan itu memiliki dolar dari hasil alamnya berupa nikel.
“Sejauh ini Kecamatan yang memiliki delapan desa ini gelap gulita ibarat rumah tak berpenghuni. Sehingga pada kesempatan ini saya Irwandi warga Wale menilai visi misi Bupati Halteng Ir Hi M Al Yasin Ali terkait dengan Halteng yang terang tak tuntas dan menuai masalah,” cetusnya.
Ia juga membeberkan, sebagai buktinya, Pulau Gebe dan dusun Desa Goeng serta Kecamatan Weda Timur, hingga kini belum menikmati aliran listrik dari PLN. Untuk itu kata dia, Halteng membutuhkan SDM yang benar-benar handal yang mampu bersaing dengan daerah lain.
Selain itu dirinya menginginkan generasi muda yang benar-benar mempersiapkan diri menghadapi persaingan bonus demografi bagi Halteng. Karena jangan sampai tidak mampu bersaing dengan daerah lain dan bonus demografi akan menjadi masalah bagi Kabupaten Halmahera Tengah.
“Masalah daerah ini adalah mitos kerja dari penduduknya yang masih rendah dibandingkan dengan daerah lain sehingga hal tersebut harus diubah,” pintahnya.
Untuk itu, Irwandi berharap kepada pemimpin Halteng yang baru, dimana pada sebulan lagi bakal di lantik oleh Gubernur Maluku Utara, agar mendukung semangat dalam mewujudkan program-program yang sudah dicanangkan kedepan agar lebih baik lagi. “Harus melakukan berbagai langkah terobosan untuk perbaikan dan peningkatan kinerja seluruh SKPD. Dan hal itu harus bekerja keras dan cerdas sehingga target bisa tercapai,” terangnya.
(Ode)