Gresik – Suasana guyub, semarak dan penuh antusiasme kuat terasa di Perumahan Taman Anggrek, Kedanyang, Gresik, saat dimulainya Pagelaran Pentas Seni dalam rangka memeriahkan Semarak Kemerdekaan RI Ke 79.
Acara yang berlangsung di penghujung bulan kemerdekaan Agustus 2024 ini diselenggarakan oleh Warga RW 10, Perumahan Taman Anggrek yang dimulai sejak pukul 19.00 WIB dengan diawali mengumandangkan Lagu Indonesia Raya dan tentunya dihadiri oleh ratusan warga baik dari dalam maupun luar lingkungan RW 10, Perumahan Taman Anggrek, Kedanyang, Gresik.
Ketua RW 10, Gogik Tri Wahyu Cahyono, dalam sambutannya mengungkapkan bahwa pagelaran ini diharapkan dapat membangkitkan semangat kebersamaan dan jiwa Nasionalisme warga, khususnya warga di lingkup RW 10, Perumahan Taman Anggrek, Kedanyang, Gresik.
“Dengan adanya acara seperti ini, harapan kita bersama agar dapat meningkatkan rasa persatuan dan kebersamaan, serta dapat membangkitkan kembali semangat juang para pahlawan dan rasa cinta tanah air di kalangan warga,” ujarnya kepada wartawan, Sabtu, (31/08).
Pria paruh baya yang dikenal suka membantu warganya ini juga menjelaskan bahwa dalam pagelaran ini Panitia turut menampilkan berbagai pertunjukan yang melibatkan keseluruhan warga dari RT 01 hingga RT 03, Perumahan Taman Anggrek.
“Saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua pihak yang mendukung terselenggaranya acara ini. Seluruh warga RW 10, baik itu RT 01, RT 02, dan RT 03. Dan juga kepada pihak Taman Tirta dan LJN (Lintas Jaringan Nusantara),” tuturnya.
Dalam momen tahunan itu, selain beragam aksi pertunjukan yang dapat ditonton bersama sama, warga juga dapat menikmati beragam sajian kuliner dari makanan ringan hingga minuman kekinian yang di banderol dengan harga yang cukup ramah dikantong.
Sementara itu, antusias penonton pun memuncak di saat pagelaran drama kolosal yang mengangkat kisah perjuangan para pahlawan itupun diselingi humor humor segar disela dialog para pemain.
Erfan, salah satu warga RT 03 yang juga disebut sebagai executive Producer dalam pagelaran drama kolosal itu mengungkapkan bahwa di era modern saat ini, sangat perlu untuk mengangkat kembali kisah kisah heroik perjuangan para pahlawan kemerdekaan dengan terobosan kolaborasi sesuatu yang unik dan kekinian agar dapat mengena pada segala usia.
“Drama kolosal Perjuangan Pahlawan Kemerdekaan RI ini diharapkan dapat menghidupkan kembali semangat perjuangan dan pengorbanan para pahlawan di jiwa para anak anak muda saat ini. Maka, ada beberapa hal yang kita kolaborasi Dengan istilah atau kata kata yang sedang viral guna terciptanya humor segar di sela sela dialog para pemain,” imbuhnya.
Selain drama kolosal, pagelaran juga dimeriahkan dengan berbagai tarian daerah yang ditampilkan oleh adik adik karang Taruna RW 10. Tarian-tarian ini menambah kemeriahan suasana dengan aneka gerak dan kostum yang menggambarkan keberagaman budaya Indonesia.
Acara yang berlangsung hingga sekira pukul 22.00 wib itupun diakhiri dengan pembagian doorprice dengan beragam hadiah menarik.
“Semoga bisa menjadi agenda rutin tahunan dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia,” ujar salah satu warga lainnya.
Semangat perjuangan para pahlawan kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia seyogyanya memang harus selalu diwariskan dari generasi ke generasi berikutnya. Tak hanya itu, Kita wajib menjaga kemerdekaan yang telah diraih oleh para pahlawan dengan hal hal yang positif dan berguna bagi kemajuan Indonesia. [By]
