ACEH UTARA – Sejumlah sekolah yang berada di sejumlah kecamatan yang rawan banjir di Kabupaten Aceh Utara sejak Rabu (17/11) mulai terendam banjir dan bisa dipastikan akan mengganggu proses belajar mengajar.
Sekolah yang mulai terendam banjir salah satunya di SMPN 1 Matang Kuli yang mulai terendam sejak Rabu (17/11) siang atau bertepatan dengan jam belajar mengajar usai, sehingga pada hari ini proses belajar mengajar masih bisa dilaksanakan.
Kepala SMPN 1 Matang Kuli Aisyah, S.Pd, MSM, kepada DimensiNews.co.id mengatakan, jika sampai besok air belum surut, maka proses belajar bisa dipastikan akan terganggu.
Ia menambahkan, tadi pagi proses belajar masih berlangsung karena pada saat waktu pulang sekolah air mulai memasuki halaman dan sebagian sudah mulai masuk dalam kelas,” ungkapnya.
“Semoga banjirnya cepat surut agar tidak mengganggu proses belajar mengajar,” harap Aisyah, S.Pd, MSM.
Sementara itu, Plt Kalaks BPBD Aceh Utara Murzani yang dihubungi DimensiNews.co.id mengatakan, banjir susulan sudah mulai meredam empat kecamatan di Kabupaten Aceh Utara salah satunya di Kecamatan Matang Kuli.
Berdasarkan pantauan BPBD Aceh Utara sejak Rabu (17/11) dini hari sebanyak 4 kecamatan sudah telah terendam banjir susulan yaitu di Kecamatan Matang Kuli, Kecamatan Paya Bakong, Kecamatan Pirak Timu dan Kecamatan Tanah Luas.
“Ratusan rumah penduduk dan sekolah sudah mulai terendam banjir susulan dan kini personel BPBD sudah berada dilokasi banjir,” ungkap Plt Kalaks BPBD Aceh Utara Murzani.
