DimensiNews.co.id, KOTA TANGERANG – Aksi unjuk rasa yang mendesak Pengadilan Negeri Tangerang dan Badan Pertanahan Nasional untuk menunda proses pengosongan 2 lahan proyek pengembangan Jalan Toll Jorr 2 berakhir ricuh.
Aksi yang semula berlangsung damai berubah ricuh manakala masa yang mengatasnamakan Barisan Perjuangan Rakyat Tangerang (BAPERAN) kurang puas dengan hasil mediasi dengan pihak Kementerian PUPR tidak menemui titik terang.