Dimensinews.co.id , TANGSEL -Maraknya kasus kekerasan seksual pada anak di kota tangerang selatan menjadi perhatian bagi beberapa penggiat pemerhati anak,salah satu abdul hamin jauzie salah satu penggiat pemerhati selaku ketua LBH Keadilan di kota tangerang selatan.
Abdul hamim jauzie mengatakan “Kasus kekerasan seksual yang dialami anak-anak di Tangerang Selatan terus terjadi,Hal ini semakin menguatkan penilaian kami selama ini, bahwa Tangerang Selatan merupakan kota yang berbahaya bagi anak-anak,”ujarnya kepada dimensinews.co.id.
“Kami kembali mempertanyakan kerja P2TP2A Kota Tangerang Selatan dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perlindungan Perempuan, Perlindungan anak dan Keluarga Bernecana (DPMP3AKB) dalam melakukan pencegahan terjadinya kekerasan seksual terhadap anak-anak.”tukasnya.
Peristiwa kekerasan seksual di Pondok Aren itu juga sudah seharusnya menjadi evaluasi kedua institusi tersebut. Hal ini mengingat baik korban maupun pelaku sama-sama anak di bawah umur.
Abdul hamin jauzie ” Peran serta masyarakat tentu menjadi bagian penting dalam pencegahan kekerasan seksual,namun demikian, tanggung jawab utama ada pada Pemerintah Kota Tangerang Selatan sebagai pihak state/ negara yang bertanggug jawab dalam melakukan perlindungan (protect), pemajuan (promote), penghormatan (respect) dan pemenuhan ( fullfill) hak anak yang merupakan hak asasi manusia,”harapnya.
Laporan Reporter :Zoel
Editor. : Red DN