Tingkatkan Daya Beli, Pemerintah akan Berikan BLT ke Pedagang Kecil dan Ojek Online

  • Bagikan

DimensiNews.co.id, JAKARTA- Presiden Joko Widodo akan memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada 29,3 juta masyarakat yang masuk ke dalam kelompok 40% termiskin di Indonesia, hingga kelompok pekerja informal termasuk para pengemudi ojek online (ojol).

Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegirso mengatakan, kebijakan ini digulirkan pemerintah guna menjaga daya beli masyarakat di tengah pelemahan ekonomi akibat virus Corona.

“Untuk meningkatkan daya beli, kita bagi dalam beberapa kelompok tujuan stimulus, pertama pasti adalah masyarakat rumah tangga termiskin, 40 persen rumah tangga termiskin, 29,3 juta akan dialokasikan dalam bentuk bantuan langsung tunai,” kata Susi saat video conference BNPB, Kamis (27/3) kemarin.

Selain itu, Susi mengatakan pemerintah juga akan memberikan BLT kepada kelompok masyarakat yang bekerja di sektor informal mulai dari warung, toko dan pedagang pasar. Pemerintah pusat akan bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk mendata sektor tersebut.

BACA JUGA :   Dewan Kota Dan LMK Berperan Sebagai Penyambung Aspirasi Masyarakat

“Kedua, seperti yang diketahui yang paling terdampak adalah pelaku usaha ojek online, seperti Grab, Gojek, dan lain-lain. Kami diskusi dan sudah meminta data kepada pihak Gojek dan Grab, juga beberapa transportasi lain dan para pekerja informal harian lain,” ujarnya.

“Pekerja harian di mall pusat perbelanjaan, kami kerja sama dengan beberapa asosiasi, menghubungi APPBI I, kita akan data semua pekerja harian untuk dapat BLT dalam rangka untuk meningkatkan daya beli,” ungkapnya. (Ayu)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses