DimensiNews.co.id BOGOR – Dimusim penghujan yang mulai turun seperti sekarang, nama Bendungan Katulampa di kelurahan Katulampa Bogor, Jawa Barat, begitu familiar bagi warga Jakarta. Karena bendungan yang dibangun pemerintah Belanda pada tahuan 1911 tersebut, merupakan tempat peringatan dini atas ancaman banjir yang akan melanda Ibukota. Namun dibalik fungsinya yang sangat vital bagi peringatan dini banjir di Ibukota, ternyata bendungan inipun dikenal sangat angker.
Bagi masyarakat Bogor, khususnya yang tinggal di sekitar Bendungan dan Pintu Air Katulampa, keangkeran tempat ini memang sangat melegenda. Dari jaman dahulu kala hingga sekarang, keangkeran bendungan dan Pintu Air Katulampa bahkan terus bergaung, seolah tak hilang digerus jaman.
Keangkeran kawasan ini kian mematri, kala sejumlah warga menuturkan beragam kejadian misterius, dan juga penampakan mahluk-mahkuk astral, baik yang tiba-tiba muncul di atas jembatan maupun di lokasi lainnya, yang masih dalam lingkup bendungan ini. Saking angkernya, para pengendara kendaraan bermotor bahkan rela permisi. Salah satunya dengan jalan membunyikan klakson kala melintas di atas jembatan.
“Karena jika tidak, bisa saja para penunggu Bendungan Katulampa, entah itu sosok anak kecil, noni Belanda, atau sosok Tuan Perkis Si Tuan Belanda muncul secara tiba-tiba dan mengganggu para pengguna jalan yang alpa untuk permisi, khususnya saat masuk maghrib dan juga tengah malam,” ungkap H. Eman, sesepuh warga.
Dilanjutkan H. Eman, semua aura negatif di Bendungan Katulampa ternyata bersumber dari proses pembangunannya, yang konon memakai tumbal manusia. Sayangnya, siapa sosok yang menjadi tumbal, Berapa jumlahnya, dan di mana tepatnya tubuh tumbal itu ditanam, hingga kini masih menjadi tanda tanya besar lantaran beragamnya cerita yang beredar.
“Itukan cerita orang tua dulu. Seperti apa kebenarannya, ya saya juga kurang tahu. Tapi soal tumbal itu, memang kabarnya menajdi pelengkap pembuatan Jembatan dan Bendungan Katulampa,” tukasnya.
Dan di balik sejarah pembangunannya yang sarat misteri, penampakan sejumlah mahluk tak kasat mata di jembatan dan juga di sekitaran Kawasan bendungan, membuat keangkeran di lokasi ini begitu melegenda. Tapi tidak cukup sampai di situ.
Saat air di bendungan makin tinggi, yang juga menjadi pertanda banjir siap mengancam ibukota, konon tanda-tanda mistis pun acap terlihat yaitu dengan kemunculan sosok Aki, yang diyakini warga merupkan buaya siluman. Benarkah?. (DN)