DimensiNews.co.id – TIDORE KEPULAUAN.
Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Bensin dan Pertalite di Kota Tidore Kepulauan tiba-tiba saja mengalami kelangkaan. Sesui pantauan media ini, kelangkaan BBM terjadi pada Rabu (6/12/2017) pagi menjelang siang kemarin hingga hari ini (Kamis, 7/12/2017).
Informasi yang dihimpun DimensiNews.co.id, langkahnya BBM (bensin dan pertalite) di Kota Tidore kepulauan, disebabkan karena adanya keterlambatan Kapal pengangkut BBM milik Haji Awat, selaku Distributor pemasok BBM dari Kota Ternate ke Kota Tidore. Sebagaiman disampaikan Kabid Perdagangan Dinas Perindagkop Kota Tidore kepulauan, Sahril Toduho, kepada awak media di ruang kerjanya, Kamis (7/12/2017).
“Keterlambatan Kapal milik Haji Awat, untuk informasi sementara ada administarsi kapal yang perlu ditangani. Kebetulan tadi juga ada surat dari haji Awat yang masuk berupa pinjam pakai Kapal untuk muat BBM dari Ternate ke Tidore,” jelasnya.
Lanjut Sahril, karena baru diterima suratnya, maka dalam minggu ini diharapkan sudah bisa berjalan normal kembali agar gejolak di masyarakat akibat langkahnya BBM tidak meningkat.
Ditanya soal langkah taktis menyingkapi hal ini bilamana pinjam pakai kapal belum teralisasi, Sahril mengatakan, pihaknya akan melakukan koordiansi dengan pihak keamanan terkait Kapal pengangkut BBM milik haji Awat. “Jadi maunya kami walaupun prosesnya jalan, namun jangan ditahan kapalnya. Sehingga tidak menimbulkan gejolak di masyarakat. Apalagi saat ini kuota BBM di Kota Tidore Kepulauan ini ditangani oleh haji Awat,” katanya.
Walau demikian, saat ini belum terlihat adanya gejolak masyarakat akibat langkanya BBM baik bensin maupun pertalite. (SS)