Hadapi Corona Virus, DKR: Segera Aktifkan Kembali RT, RW dan Desa Siaga

  • Bagikan
Roy Pangharapan.

DimensiNews.co.id, JAKARTA – World Health Organization (WHO) sudah menyatakan emergency internasional dalam menghadapi pandemi Corona Virus. Pemerintah Indonesia telah secara serius bersiap menghadapi kemungkinan masuknya Corona Virus ke Indonesia.

Terakhir penyebaran virus Corona sudah sampai di Pilipina. Seorang pasien dinyatakan meninggal karena terpapar Virus Corona. Sudah saatnya seluruh rakyat Indonesia ikut aktif bersiap dan waspada menghadapi ancaman Virus Corona. Hal ini disampaikan oleh Roy Pangharapan dari Dewan Kesehatan Rakyat (DKR), di Jakarta, Minggu (2/1)

“Segera aktifkan kembali RT, RW, desa dan kelurahana siaga. Pastikan tetangga tidak ada yang sedang sakit. Kalau sakit segera ajak ke Puskesmas terdekat untuk memeriksakan diri,” tegasnya

BACA JUGA :   Dandim 0501/JP BS Terima Ucapan HUT ke 74 TNI Dari Wakapolda Metro Jaya

Ia menjelaskan, pemerintah tidak mungkin bisa menghadapi ancaman wabah Virus Corona sendiri tanpa pastisipasi rakyat. Desa-desa siaga sudah pernah punya pengalaman dalam menghadapi bencana penyakit menular dengan mengaktifkan pertemuan rutin seminggu sekali di masyarakat di tingkat RT, RW atau Desa dan Kelurahan Siaga.

“Pastikan siapa yang membangun komunikasi dengan aparat setempat di Puskesmas, Polsek dan Koramil terdekat. Pastikan nomor kontak Ketua RT, RW, kepala desa dan lurah setempat. Pastikan kendaraan yang siap dipakai untuk mengantar pasien. Pastikan ada obat-obatan tersedia,” ujarnya.

DKR meminta agar semua nomor kontak relawan dan kader DKR setempat dibagikan ke masyarakat agar jika ada yang sakit bisa langsung terhubungi.

BACA JUGA :   Pengendara Motor Tewas Terlindas Truk Pengangkut Semen Di Cengkareng

“Prinsipnya jangan sampai terlambat dibawa ke Puskesmas atau rumah sakit terdekat,” tegasnya.

Bantu Pemerintah

Relawan dan Kader DKR diminta untuk bekerjasama membantu pemerintah setempat untuk melakukan sosialiasi penanganan ancaman wabah Virus Corona. Jangan sampai ada warga setempat yang tidak mengerti bahwa sekarang sudah dalam situasi darurat internasional (International Emergency).

“Berbagai bahan tentang cara penanganan menghadapi ancaman Virus Corona bisa didapat di berbagai media sosial. Tugas relawan adalah memastikan masyarakat setempat memahami dan mengikuti peraturan yang sudah diumumkan oleh pemerintah,” tegasnya.

Relawan dan Kader DKR diminta juga untuk memastikan ketahanan kesehatan masyarakat dengan makanan bergizi dan protein agar tidak mudah diserang Corona Virus.

BACA JUGA :   Sikap Gubernur Ambivalen Terkait UU Cipta Kerja, PKC PMII Jabar : Sejak Awal Kang Emil Memang Tergiur Kepentingan Investasi

“Jangan sampai ada orang miskin dan tidak mampu yang tidak mendapatkan asupan gizi dan protein yang baik. Kalau sulit mendapatkan daging dan ikan, konsumsi telor ayam akan sangat membantu,” tegasnya.*(dn)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses