SUKABUMI — Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Kecamatan Parakan Salak, Kabupaten Sukabumi, sejak Senin siang (29/12/2025) menyebabkan longsor di Kampung Pasir, Desa Bojong Longok. Peristiwa tersebut mengakibatkan akses jalan desa tertutup material longsoran sehingga mengganggu mobilitas warga.
Longsor terjadi setelah sebuah tebing setinggi sekitar enam meter ambruk dan menutupi badan jalan desa sepanjang kurang lebih 12 meter. Lokasi kejadian berada di Kampung Pasir RT 01 RW 04, Desa Bojong Longok, Kecamatan Parakan Salak.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, hujan deras yang berlangsung sejak siang hari memicu genangan dan luapan air di sekitar lokasi. Kondisi tersebut menyebabkan tanah di tebing menjadi labil hingga akhirnya runtuh dan menutup jalur penghubung antara Kampung Pasir dengan perkampungan Desa Sukakersa dan wilayah Desa Bojong Asih.
Salah seorang warga setempat, M. Edy, yang berada di lokasi kejadian, mengatakan longsor terjadi sekitar pukul 14.00 WIB.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, jalan desa yang menghubungkan Kampung Pasir menuju wilayah perkampungan lain tertutup total oleh material longsoran,” ujarnya.
Menindaklanjuti kejadian tersebut, unsur Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Babinsa, serta warga setempat langsung turun ke lokasi untuk melakukan penanganan awal. Upaya yang dilakukan meliputi pembersihan material longsor secara manual guna membuka kembali akses jalan desa.
Petugas BPBD Kecamatan Parakan Salak mengimbau masyarakat agar tetap waspada, terutama bagi warga yang bermukim di wilayah rawan longsor.
“Kami mengingatkan warga untuk berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan, khususnya saat hujan dengan intensitas tinggi masih berpotensi terjadi,” ujar petugas BPBD.
Hingga berita ini diturunkan, proses pembersihan material longsor masih berlangsung dan kondisi cuaca di wilayah Parakan Salak terpantau mendung. Aparat bersama masyarakat terus bersiaga guna mengantisipasi kemungkinan terjadinya longsor susulan.*(Asep)
