Eksavator Terguling Masuk Jurang, Satu Orang Operator Tewas

  • Bagikan

MUARA BUNGO – Eksavator Hitachi 210 terguling ke jurang di Dusun Belukar Panjang, Kecamatan Pelepat, Kabupaten Bungo, Jambi, Selasa (16/03/2021). Akibatnya, seorang operator bernama Tri Nur Januar Abdul Pendi (28) tewas.

Informasi dirangkum DimensiNews, Tri Nur Januar Abdul Pendi adalah warga Kampung Sungai Ayam, Dusun Pangkalan Duri Kecamatan Mendahara, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi.

Kapolres Bungo, AKBP. Mokhamad Lutfi S.I.K membenarkan atas kejadian tersebut, satu unit eksavator terguling ke jurang yang mengakibatkan seorang operator meninggal dunia di tempat.

“Ya benar, kejadian tersebut berawal pada saat pemilik kebun Ahmad yang merental alat berat jenis eksavator Hitachi warna orange, milik warga Jambi yang digunakan untuk pembukaan lahan atau steking perkebunan miliknya,” ujarnya Kapolres Bungo saat dikonfirmasi.

BACA JUGA :   Anda Wajib Tau Aturan Perjalanan Darat Terbaru,Ini Syaratnya

Lutfi menceritakan, pada saat alat berat tersebut melewati lokasi yang terjal dan miring serta dengan kondisi cuaca yang hujan, membuat alat berat tersebut miring dan terguling serta jatuh dari atas tebing.

“Pada saat kejadian operator alat berat melompat dari dalam kabin alat berat, sehingga alat berat tersebut menimpa dirinya dan mengakibatkan dirinya meninggal dunia ditempat,” ungkapnya.

Selanjutnya Lutfi menyebutkan, Tamsir yang merupakan kernet dari alat berat tersebut selamat dari kecelakaan.

“Pada saat alat berat terguling kernet bertahan di atas eksavator dan hanya mengalami luka patah tulang pada bagian tangan dan pinggang,” sebutnya.

Dikatakannya, kejadian tersebut diduga merupakan kurangnya keahlian operator menggunakan alat berat. “Kurang keahlian operator dan analisa dalam membaca situasi alam,” cetusnya.*(Barax)

BACA JUGA :   Wali Kota Tangerang Koordinasi ke Kementerian PUPR Terkait Penataan Pasar Anyar
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses