Dimensinews.co.id, TEBO – Dua pekerja Penambang Emas Tanpa Izin (PETI) atau Dompeng, di Desa Teluk Sengkawang, Kecamatan Sumay, Kabupaten Tebo, tewas tertimbun material longsor tanah galian pada Senin (28/09/2020) sekira pukul 15.30 WIB.
Berdasarkan informasi yang dihimpun DimensiNews, kedua korban tewas bernama Sunarto (41) dan Sukawi (20), warga RT. 12 Desa Sungai Rambai, Kecamatan Tebo Ulu.
Keduanya tewas tertimbun di penambangan yang berlokasi di Sungai Bano, Desa Teluk Singkawang, Kecamatan Sumay.
Kapolres Tebo AKBP Gunawan Trilaksono, melalui Kasat Reskrim AKP Mahara Tua Siregar membenarkan adanya kabar tersebut. “Benar, untuk info selengkapnya sabar dulu. Anggota masih di lapangan untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP),” ujar Kasat.
Sementara itu, dari keterangan saksi di lokasi menjelaskan, kedua korban sempat diteriakkan rekan lainnya bahwa tanah yang disemprotkan longsor. Saat itu kedua korban masih berada di di dalam lubang galian. Namun, bunyi mesin Dompeng yang keras membuat kedua korban tidak mendengar dan masuk ke material tanah yang longsor.
“Melihat kedua korban tertimbun, rekan lainnya mencari bantuan dan membongkar timbunan tanah. Sekira pada pukul 17.30 WIB, Sukawi (20) berhasil ditemukan dan langsung dibawa ke Puskesmas Teluk Singkawang dengan menggunakan sepeda motor. Namun sayang nyawanya tidak tertolong,” jelasnya saksi di lapangan.
Pencarian korban kedua terus dilakukan, sekira pukul 18.20 WIB akhirnya Sunarto (41), berhasil ditemukan dengan kondisi sudah tidak bernyawa dan langsung dibawa ke rumah duka.*(Barax)
