DimensiNews.co.id, JAKARTA- Wabah virus corona jenis baru atau Covid-19 menimbulkan dampak yang luas, salah satunya pada harga sejumlah komoditas.
Anjloknya harga komoditi global terjadi pada minyak dunia yang terjun ke angka 20 dolar AS per barel. Hal sama juga terjadi pada harga batu bara yang ikut merosot di kisaran 55 dolar AS per ton yang sebelumnya normal di angka 70 dolar AS per ton.
Penurunan harga minyak dunia dan batu bara ini menjadi perhatian aktivis Haris Rusly Moti. Ia mempertanyakan langkah pemerintah soal penetapan harga bahan bakar minyak (BBM) dalam negeri.
Kata dia, meski harga minyak dunia telah turun, namun tidak disertai penurunan harga BBM dalam negeri. Sama halnya dengan tarif dasar listrik (TDL) yang belum ada tanda penurunan harga meski harga batu bara di dunia terus merosot.
“Saat ini harga minyak mentah rontok 20 dolar AS per barel, harga batu bara untuk PLN jatuh. Kenapa harga BBM masih nyantol di atas harga pasar?” kata Haris Rusly di akun Twitter pribadinya, Senin (20/4).
Dia pun menagih komitmen Presiden Jokowi yang menyesuaikan harga BBM dan TDL dengan perkembangan harga pasaran global saat ini.
“Kita tuntut turunkan 50 persen harga BBM, turunkan 50 persen TDL untuk seluruh rakyat yang terpapar Covid-19,” pungkasnya. (red)