DimensiNews.co.id, JAKARTA- Aliansi Pemuda Peduli Jambi (APPJ) mendesak Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) agar meninjau ulang terkait pelantikan para pejabat eselon II, III, dan Kepala Sekolah SMA, SMK, dan SLB di ruang lingkup pemerintahan Provinsi Jambi dinilai sarat kepentingan dan menimbulkan sejumlah pertanyaan di masyarakat.
“Belum lama ini ada pembukaan seleksi lelang jabatan Sektretaris Daerah yang juga harus dipantau oleh kementrian dalam negeri karena kental dengan aroma KKN,” kata Ardian saat mengelar aksi di depan kantor Kemendagri Jakarta, Rabu (11/3/2020).
Selain itu, kata Ardian, kami mendesak Kejaksaan Agung Republik Indonesia untuk segera mengawasi berjalannya proyek APBD di Provinsi Jambi yang diduga sudah diatur untuk kepentingan politik calon petahana di Pilkada Jambi 2020.
“Kemudian kami juga mendesak Kementrian Dalam Negeri untuk memberi pengawasan terhadap calon petahana di Provinsi Jambi yang diduga mengunakan fasilitas dan SDM negera untuk kepentikan Pilkada,” jelasnya.
APPJ juga meminta Kemendagri dan Kejagung RI segera mengambil langkah tegas terkait dugaan jual beli jabatan Eselon II, III dan kepala sekolah SMA, SMK & SLB di Provinsi Jambi.
“Dan yang tidak kalah pentingnya, Kemendagri harus segera memanggil Gubernur Jambi, PJ Sekda & PLT Kadis BKD dan sejumlah pejabat yang berkaitan dengan sejumlah pelantikan yang diduga terindikasi KKN,” pungkas Ardian. (hl)