Kepala DP5A Kota Surabaya Akui Kaburnya Tahanan Tersangka Curas Akibat Kelalaian Petugas

  • Bagikan

DimensiNews.co.id, Surabaya – Kaburnya tahanan tindak pidana Curas yang masih di bawah umur dari Dinas Pengendalian Penduduk Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP5A) atau Bapas Kota Surabaya sampai sekarang belum ditemukan.

Akibat kelalaian dan minimnya pengawasan internal petugas DP5A, WL (14), kabur pada hari Jum’at, (31/01/2020) lalu sekitar pukul 10.00 WIB.

Kejadian tersebut diakui oleh Kepala Dinas DP5A Kota Surabaya, Candra Oratmangun yang telah membenarkan akan adanya warga binaan DP5A yang telah lolos dari pengawasan. “Iya mas, pihak kami masih melakukan pencarian atas titipan anak pelaku 365 yang kabur,” terangnya.

“Kaburnya pelaku juga merupakan kelalaian petugas yang menjaga,” ujar Candra, saat dihubungi melalui pesan singkat Whatspp, Kamis (6/2).

BACA JUGA :   Istri dan Pacar Dijual Lewat Michat, Polresta Serang Amankan Dua Pemuda

Mantan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran itu juga menjelaskan bahwa kaburnya anak itu diketahui setelah dia meminta ijin untuk menjemur baju. “Awalnya pada hari Jum’at si anak ini habis bersih-bersih barang bersama petugas, lalu dia minta ijin untuk menjemur baju. Kebetulan pada saat itu juga ada pengiriman makanan untuk mereka yang harus diterima oleh petugas. Nah, selang beberapa menit ketika petugas mengecek, anak tersebut sudah tidak ada,” paparnya.

Lebih lanjut Candra juga menceritakan kronologis kaburnya pelaku curas dibawah umur itu, “Usai kabur, petugas lantas melakukan pengecekan CCTV yang ada di lokasi. Ternyata, si anak tersebut lompat pagar belakang. Padahal pagar itu cukup tinggi dan hingga saat ini pihak kita masih melakukan pencarian,” terangnya.(by/tim)

BACA JUGA :   Dinilai Efektif, Pemkab Sukoharjo Perpanjang PPKM Mikro
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses