DimensiNews.co.id, MALANG-Puskesmas Gribig, yang berada di Jalan Ki Ageng Gribig, Kota Malang menjadi viral di media sosial, lantaran ada salah satu pasien BPJS merasa dibentak oleh petugas saat berobat di tempat pelayanan kesehatan tersebut.
Hal ini, dikutip dari dinding halaman akun Facebook milik Madani Multimedia Kencana yang diunggah, Rabu (18/12/2019) pagi, dan dibagikan di grup Facebook ‘Komunitas Asli Peduli Malang Raya’.
Setidaknya dalam beberapa menit saja, hasil unggahan yang dilakukan oleh pemilik akun Facebook itu menyedot perhatian puluhan pasang mata, dengan berbagai macam komentar.
Ditulis dalam dinding halaman itu.
“Pagi2 sudah dibentak2 oleh petugas beeobat pake BPJS….pelayanan model apa kayak gini…tolong diajari minimal 3S lah #dinaskesehatankotamalang”
Saat dihubungi, Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, dr. Pranoto, mengatakan, atas informasi tersebut pihaknya langsung melakukan konfirmasi ke Puskesmas Gribig.
“Segera saya lakukan klarifikasi dengan Puskesmas Gribig, mas,” kata dia, Rabu (18/12/2019), kepada DimensiNews, saat dihubungi ponselnya.
Dari hasil konfirmasinya, menurut dia, bahwa pasien yang yang datang ke Puskesmas Gribig itu merupakan pasien lama, yang sering berobat di puskesmas itu.
“Yang terjadi itu miss komunikasi, dan petugas kesehatan itu hanya bertanya dan tidak membentak, untuk meregister atau mendata kembali pasien,” terang dia.
“Nah, awalnya pasien ini datang untuk berobat, karena pasien merasa pasien BPJS Puskesmas Gribig. Beliau (pasien,red), datang dengan membawa kartu BPJS baru, sedangkan BPJS lama yang sudah diberi nomor register tidak dibawa, sehingga petugas menanyakan beberapa hal sesuai SOP untuk identifikasi pasien,” tambah Pranoto.
Ditegaskan Pranoto, dari pertanyaan yang diajukan petugas, pasien merasa tidak nyaman. Dan, selanjutnya pasien juga dilayani di Puskesmas Gribig.(put)
