Menhan RI Tinjau Uji Coba Kapal Selam Tanpa Awak di Koarmada II

  • Bagikan
Penyambutan kedatangan Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Jenderal TNI (Hor) Purn Sjafrie Sjamsoeddin oleh Pejabat dan jajaran TNI di Bandara Juanda, Kamis, (30l10). (Dok. Penrem084/BJ)

SURABAYA – Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Jenderal TNI (Hor) Purn Sjafrie Sjamsoeddin, meninjau langsung pelaksanaan uji coba penembakan torpedo Kapal Selam Tanpa Awak atau Autonomous Submarine di Komando Armada II (Koarmada II) Surabaya, Kamis (30/10/2025).

Uji coba tersebut menjadi momen bersejarah bagi industri Pertahanan Nasional, karena teknologi kapal selam tanpa awak ini merupakan hasil inovasi strategis karya anak bangsa di bidang Pertahanan Maritim.

Dalam kunjungan kerja tersebut, Menhan RI turut didampingi Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin, M.A., serta sejumlah pejabat tinggi TNI dan Kementerian Pertahanan.

BACA JUGA :   Panglima TNI Apresiasi Panglima Angkatan Bersenjata Singapura Menjadi Pembicara Tamu di Hadapan Perwira Siswa Sesko TNI

Menhan RI Sjafrie Sjamsoeddin menyampaikan apresiasi atas keberhasilan uji coba tersebut, yang dinilainya sebagai tonggak penting dalam sejarah pertahanan laut Indonesia.

“Kitalah negara keempat di dunia yang berhasil memproduksi kapal selam tanpa awak yang dikembangkan secara nasional. Ini bukti nyata bahwa kita mampu berdiri di atas kaki sendiri dalam bidang pertahanan,” ujar Menhan.

Ia menegaskan bahwa penguasaan teknologi pertahanan laut modern merupakan langkah strategis dalam memperkuat kedaulatan negara, sekaligus menegaskan posisi Indonesia di kawasan sebagai negara maritim yang maju dan mandiri.

Sementara itu, Komandan Korem 084/Bhaskara Jaya, Brigjen TNI Danny Alkadrie yang turut mendampingi Menteri Pertahanan (Menhan) Republik Indonesia, Jenderal TNI (Hor) Purn Sjafrie Sjamsoeddin turut menyampaikan bahwa kehadiran Menhan RI bersama jajaran TNI merupakan bentuk komitmen kuat pemerintah dalam mendorong kemandirian industri pertahanan nasional, khususnya dalam pengembangan teknologi kapal selam tanpa awak.

BACA JUGA :   Ketua Umum GAMKI Kecam Cuitan Ferdinand Hutahaean

Kunjungan kerja Menteri Pertahanan Republik Indonesia yang didampingi Panglima TNI dan Kepala Staf Angkatan Laut ini menjadi bagian penting dari upaya strategis pemerintah dalam memperkuat Pertahanan Nasional.

Agenda tersebut difokuskan pada peningkatan kapabilitas alat utama sistem senjata (Alutsista) TNI serta mempererat kolaborasi antara TNI dengan industri pertahanan dalam negeri guna mewujudkan kemandirian Pertahanan Nasional.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses