ACEH UTARA – Dalam upaya untuk pencegahan stunting pada anak-anak, UPTD Puskesmas Nisam Antara, Kabupaten Aceh Utara telah mendirikan “Rumoeh Centing” atau Rumah Cegah Stunting di Desa Seumirah, Kecamatan Nisam Antara.
Kepala UPTD Puskesmas Nisam Antara, Ns. Nurlina Kusma, S.Kep, Kamis (11/11) kepada DimensiNews.co.id mengatakan, Desa Seumirah merupakan salah satu lokus stunting di Kabupaten Aceh Utara.
Salah satu upaya untuk mencegah kasus stunting pada anak, UPTD Puskesmas NIsam Antara bersama tokoh masyarakat setempat telah berhasil mendirikan “Rumoeh Centing” di Desa Seumirah, Nisam Antara.
“Keberadaan Rumoeh Centing merupakan salah satu inovasi di Desa Seumirah dan Puskesmas NIsam Antara dalam rangka mencegah stunting pada anak-anak,” sebut Nurlina Kusma.
Adapun kegiatan yang dilakukan oleh petugas kesehatan dan kaum Ibu-ibu di Rumoeh Centing yaitu kegiatan Permen (Penggalangan Komitmen bersama untuk mencegah Stunting), Ketan Kuning (Kegiatan Kurangi Stunting), Es Pelangi (Edukasi Dan Simulasi pengolahan makanan bergizi), Kurma (Kunjungan Rumah bersama), Es Lilin (Edukasi dan konseling sebelum nikah dab Tas Asik (Komunitas ASI Eklusis).
“Pertemuan antara tenaga kesehatan dari Puskesmas Nisam Antara dengan Ibu-ibu di Desa Seumirah akan terus dilakukan secara berkelanjutan guna untuk memberikan edukasi tentang pencegahan kasus stunting pada anak,” kata Ns. Nurlina Kusma, S.Kep.
Pada hari ini, Ibu-ibu yang sudah mengikuti edukasi juga diberikan sertifikat lulus kegiatan Rumoeh Centing kepada ibu yang lulus ASI Eksklusif, ibu yang lulus kegiatan Konseling Pra Nikah dan ibu yang lulus Kegiatan kurangi stunting.
Pada saat penyerahan sertifikat kepada Ibu-ibu tersebur turut dihadiri oleh Ibu Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Aceh Utara Hj. Cut Ratna Irawati, SE, Kadis Kesehatan Amir Syarifuddin, M.Kes dan sejumlah pejabat dari Dinkes dan Pemkab Aceh Utara.
















