Diduga Kelebihan Muatan, Mobil Pengangkut BBM Masuk Jurang

  • Bagikan

SAROLANGUN – Mobil tangki biru pembawa solar bermuatan 10. 000 liter masuk jurang di perbatasan kecamatan Limun dan Pelawan Sarolangun.

Ardi seorang warga pulau pandan kecamatan Limun menceritakan mobil tersebut masuk jurang sekira tengah malam kemarin, Selasa (13/4/2021).

“Kira-kira jam satu malam kemarin, mobil dari arah Pelawan desa Penagah menuju desa Pulau Pandan tepat di batas desa karena kemungkinan banyak isi jadi dak telap menanjak di pendakian perbatasan desa dan memang tanjakan agak lumayan tinggi,” katanya saat dikonfirmasi, (14/4/2021).

Lanjutnya, mobil tangki yang membawa solar ke arah hulu kecamatan tersebut, sempat nginap di dalam jurang dengan kedalaman kurang lebih 10 meter. Mobil tersebut berhasil dievakuasi oleh alat berat desa Pulau Pandan milik pemerintah kabupaten, hingga memakan waktu 2 jam.

BACA JUGA :   Angkut Ratusan Botol Ciu, Dua Pria di Tulungagung Nekat Tabrak Polisi

Dia menyebutkan, kondisi sopir dan kernet truk berisikan solar tersebut tidak mengalami luka parah, hanya terlihat lecet sedikit saja di tubuhnya.

Lalu, minyak solar ribuan liter dari mobil tangki industri tersebut, sudah dilansir oleh para kernek dan sopir hingga tidak diketahui keberadaan minyak tersebut, Sehingga mudah untuk mengangkat mobil yang sudah rusak tersebut.

“Mobil sudah berada di posisi dijalan sempat macet dikit pas evakuasi, untuk sekarang mungkin mobil itu sedang menunggu jemputan lain,” katanya.

Sisi lain, setidaknya dalam kurun waktu beberapa bulan ini, dia mengatakan sudah ada tiga mobil yang masuk jurang di daerah tersebut.

“Ada mobil sawit, mobil pasir batu dan ini mobil tangki, rata -rata memang tidak kuat menanjak karena kondisi jalan yang tinggi,” katanya.*(sanu)

BACA JUGA :   Rapid Test Corona di Jakarta, 121 Positif dan 10.338 Negatif
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses