DimensiNews.co.id PALU – Tiga pekan telah berlalu, Bencana alam gempa bumi, tsunami dan likuifaksi menyisakan banyak kepedihan bagi masyarakat khususnya yang berada di wilayah terpencil dan terisolir.
Kecamatan Pinembani kabupaten Donggala ,tercatat sebagai daerah yang paling terisolir pasca gempa, Akses jalan dan listrik terputus sehingga sangat sulit untuk terjangkau bantuan logistik.
Menggunakan kendaraan roda dua, Dalam waktu 3 hari Kasi Intel Satgas DIVIF 3 Kostrad, Mayor INF Helmanto Fransiskus Dakhi terjun langsung kelapangan guna mengecek dan mendata warga yang terkena dampak gempa 8 Desa di Kecamatan Pinembani.
Melalui siaran persnya, Selasa (23/10/2018) ,Dansatgas PB Divif 3 Kostrad Kolonel INF Josep Tanada Sidabutar perintahkan Anggota untuk mengirimkan Logistik berupa Beras 2 ton, Mie instan, Pakaian bekas layak pakai, Obat obatan dan keperluan sehari-hari lainnya.
“Senin Petang Kemarin saya mendapatkan laporan dari pasi Intel Satgas Divif 3 Kostrad yang berhasil masuk dan mendapatkan data bahwa sebanyak 8 Desa Di Kecamatan Pinembani sama sekali belum tersentuh bantuan karena putusnya jalur transportasi menuju kecamatan Tersebut,” Jelas Kolonel Inf Josep.
“Sehingga tadi pagi diberangkatkan 2 Unit Truk yang mengangkut bantuan dan 1 unit Triton angkut personil untuk membuka yang terputus sehingga bantuan tersebut bisa sampai dengan cepat dan aman,” Ungkap Dansatgas
Sore tadi saya sudah mendapatkan laporan bahwa 2 unit truk bermuatan bantuan logistik sudah tiba di Desa Karovia Kecamatan Pinembani dengan aman, “Butuh waktu 9 jam dari kotis DIVIF 3 Kostrad untuk tembus ke wilayah terpencil tersebut sehingga penyaluran logistik berlangsung hingga malam hari,” Tambahnya.
Sementara itu, Kepala Desa Karovia dengan rasa haru menyampaikan terima kasih kepada anggota TNI dari Satgas Divif 3 Kostrad karena sudah mendistribusikan bantuan ke Desanya.
“Terima Kasih Bapak Tentara, Ini kali pertama kami masyarakat Desa Khususnya dan Kecamatan Pada umumnya mendapatkan bantuan karena jalan menuju Kecamatan ini terputus,” Tutur Kades Kavoria.
Laporan Jurnalis : Zaenal
Editor. : Red DN
