DimensiNews.co.id – ACEH UTARA – Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh Utara, Tgk Abdullah Hasbullah, S.Ag, MSM, meminta kepada seluruh pimpinan dayah/pesantren untuk segera meliburkan para santri guna pencegahan penyebaran Covid-19.
Sesuai dengan tradisi turun temurun di Aceh, setiap memasuki Bulan Ramadhan seluruh santri yang mengenyam pendidikan Agama Islam di seluruh pesantren diliburkan, namun kerena situasi yang tidak memungkinkan maka libur santri dipercepat.
“Permintaan agar seluruh santri diliburkan berdasarkan hasil rapat dengan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Corona Virus Disease (Covid-19) Kabupaten Aceh Utara, Rabu (25/3),” tegas Abdullah Hasbullah.
Pihaknya sudah mengirimkan surat pemberitahuan kepada 196 pimpinan dayah untuk segera meliburkan santri, sekaligus akan memasuki bulan Ramadhan 1441 H dan untuk mencegah penyebaran virus corona.
“Sebelum santri meninggal pesantren, Tim Dinas Kesehatan Aceh Utara akan memeriksa seluruh santri sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan,” tambahnya.
Ia mengakui bahwa, jadwal libur santri menjelang Ramadhan itu dipercepat, karena biasanya jadwal libur santri itu seminggu menjelang mamasuki bulan Ramadhan, namun karena untuk menghindari penyebaran virus itu.
Pemerintah juga sudah menghimbau agar tidak mengadakan acara yang melibatkan banyak orang, sehingga seluruh sekolah dan perguruan tinggi sudah diliburkan, dan kini aktifitas belajar mengajar di pesantren pun harus diliburkan hingga waktu yang tidak ditentukan.*(Halim)
