Bupati Apresiasi Penghargaan KPPN untuk Kabupaten Madiun

  • Bagikan
Bupati Madiun H. Ahmad Dawami Sagil Saputro saat menyampaikan sambutan

DimensiNews.co.i, KAB. MADIUN – Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Madiun dinobatkan sebagai Pemerintah Daerah terbaik untuk penyaluran dana desa tahap I tahun 2020.

Bupati Madiun H. Ahmad Dawami Ragil Saputro (Kaji Mbing) dalam sambuatannya menegaskan, bahwa penghargaan itu bukanlah semata untuk dirinya saja, namun juga untuk seluruh komponen masyarakat Kabupaten Madiun, Jawa Timur.

Menurutnya, prestasi yang diraih ini merupakan berkat kerja keras seluruh desa yang begitu cepat menyelesaikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa/APBDes. Sehingga di bulan Desember 2019 lalu, APBDes-nya dapat ditetapkan. Hal itu, tentu baru langkah awal untuk mewujudkan visi misi Pemkab Madiun.

“Selain tercepat dalam peyalurannya di Indonesia, Insya Allah kita juga yang tertinggi (terbesar jumlahnya mencapai Rp. 63 milyar) di Jawa Timur. Ini semua untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat kita, juga,” paparnya di sela-sela kegiatan kunjungan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (DPDTT) Republik Indonesia di Kabupaten Madiun dalam rangka Monitoring Penyaluran Perdana Dana Desa tahun 2020 di Pendopo Muda Graha, Kabupaten Madiun, Jumat (31/1/2020).

BACA JUGA :   Pj Bupati Aceh Utara Minta Dukungan Kapolres Jaga Kamtibmas
Terlihat tamu undangan saat kegiatan di Pendopo Muda Graha Kabupaten Madiun

Ia mengungkapkan, hal ini baru langkah awal, karena yang terpenting adalah pelaksanaan program dari anggaran desa itu bisa berjalan secara oprimal. Dengan penyaluran dana desa yang cepat ini, Bupati beserta jajarannya menginginkan semua masalah di desa termasuk infrastruktur bisa selesai dengan baik.

“Begitu juga untuk pembentukan aklaq anak-anak, harus diperhatikan. Dana desa yang sudah diprogramkan jangan di eman-eman, kalau untuk membangun Taman Pendidikan Al Qur’an/TPQ. Karena itu, investasi jangka panjang,” jelas Ahmad Dawami Ragil Saputro atau biasa disapa Kaji Mbing.

Ia menambahkan bahwa pihaknya juga akan bekerjasama dengan pihak Kepolisian Resor Madiun dan Kejaksaan Negeri untuk membentuk tim monitroring dana desa.

BACA JUGA :   Sambut HUT Lantas ke 67, Polres Gresik Beri Penghargaan Pada Lima Warga Ini

Tujuan tersebut, agar dana desa untuk masyarakat itu tidak melenceng dari perencanaan. Karena ia berkeyakinan jika perencanaan sudah bagus, maka pelaksanaan dan evalusasinya juga akan mudah.

“Sehingga peningkatan dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Madiun, juga menjadi target. Saya tekankan kepada para Kepala Desa di Kabupaten Madiun, juga harus kreatif dan berinovasi agar Pendapatan Asli Desa (PADes) juga naik,” terangnya.*(all)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses