DimensiNews.co.id – TANJABTIM –
Setelah melewati proses panjang pemilihan kepala desa secara serentak di Kabupaten Tanjung Jabung Timur pada 20 November 2019 yang lalu,kini kades terpilih masa bhakti 2020-2026 di lantik langsung oleh Bupati Tanjung Jabung Timur.(13/1/2019)
Diantaranya 5 kades di kecamatan rantau rasau resmi di lantik bupati tanjung jabung timur Romi haryanto berlangsung di Aula Kantor Kecamatan rantau rasau
Dalam acara pelantikan tersebut di hadiri Oleh Danramil,Kasat Intelkam, para Kapolsek, Para Camat 3 Kecamatan ,para lurah, Anggota DPRD Tanjung Jabung Timur, Kepala OPD Tanjung jabung Timur,,Masyarakat dan undangan lainnya.
Lima kepala desa kecamatan rantau rasau di lantik dan di angkat sumpahnya untuk mengemban dan menjalankan roda pemerintahan di desanya masing masing,
Adapun nama nama kades kecamatan rantau rasau yang di lantik yaitu :
1. Desa Harapan makmur : Amir Jumali
2. Desa Karya Bhakti : Ngatijo
3. Desa Marga Mulya : Musyadad
4. Desa Pematang Mayan : Suhartono
5. Desa Rantau Rasau II : Wahyu Hidayat
Dalam sambutan, Bupati tanjung jabung Timur Romi Haryanto menyampaikan dengan melalui proses yang panjang di sa’at pilkades hingga sampai di masa pelantikan kepala desa bupati tanjung jabung timur
“Kami selaku kepala pemerintahan Kabupaten Tanjung Jabung Timur mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat TanjungJjabung Timur dan para undangan lainnya atas waktunya untuk menyempatkan diri menghadiri acara pelantikan kepala desa dan partisipasinya untuk mengikuti pilkades serentak di bulan November lalu.”Ucap Bupati
Bupati tanjung jabung Romi Haryanto mengucapkan selamat bertugas kepada kades yang telah di lantik,
“Saya sampaikan kepada para kades agar para kades jangan sampai mengecewakan dan menghianati kepercayaan yang di berikan masyarakat. karena kedes adalah milik seluruh masyarakat di wilayahnya bukan milik segolongan masyarakat yang memilih anda. tegasnya.”Tegasnya
Bupati menambahkan, bahwa pemerintah kabupaten tanjung jabung timur akan membuatkan museum mini untuk penyimpanan al – qur’an yang lama dari tiap – tiap mesjid yang aktif dalam pengajian di mesjid agung Nur – Addarojat.
Selain itu kata dia Tujunganya untuk memberikan semangat kepada masyarakat yang ikut pengajian di mesjid – mesjid. (Ari)
