DimensiNews.co.id – HALMAHERA TENGAH.
Kondisi pelayanan air bersih di Ibu Kota Kabupaten Halmahera Tengah sudah bertahun-tahun selalu menuai masalah sehingga tak henti-hentinya dikeluhkan masyarakat atau pelanggan. Hal tersebut jelas mencerminkan betapa ketidak mampuan Pemkab Halteng dalam mendistribusikan air bersih kepada masyarakat. Padahal, air bersih satu-satunya kebutuhan hidup dasar atau primer.
Ada sejumlah kriteria sehingga Kepala UPTD-SPAM Halteng Effendi Mas’ud disebut tidak mampu dalam mengelola air bersih di Ibu kota Kabupaten Halmahera Tengah. Buktinya pelanggan dalam akses memperoleh air bersih sangat terbatas, selain itu Effendi Mas’ud juga dinilai tidak mempunyai kemampuan untuk pelayanan air bersih selama ini.
Mestinya Pemerintah Daerah tidak tinggal diam atas kejadian ini. Karena air bersih adalah suatu kebutuhan masyarakat yang sangat mendasar. Olehnya itu, Pemkab Halteng melalui Bupati dan Wakil Bupati diminta mengevaluasi kinerja Kepala UPTD-SPAM Pemkab Halteng Effendi Mas’ud karena dinilai tak mampu mengelola pendistribusian air bersih di Ibu Kota Kabupaten Halmahera Tengah. Hal ini disampaikan Odhe Smit warga Desa Nurweda Kecamatan Weda Kabupaten Halmahera Tengah, Senin (25/12/2017) kemarin.
Terpisah Kepala UPTD-SPAM Pemkab Halteng Effendi Mas’ud ketika dikonfirmasi via handphone mengaku semua ini mengalami kendala lantaran Pemda Halteng tak punya uang,” jelasnya. (Ode/SS)