BEM STTM Gelar Vaksinasi Guna Menyelamatkan Bangsa Indonesia Dari Virus Covid-19

  • Bagikan

Kabupaten Tangerang – Presiden Mahasiswa (Presma) BEM Sekolah Tinggi Teknologi Mutu (STTM) Muhammadiyah Kabupaten Tangerang, Riyan Ardiansah, mengatakan pihaknya siap melakukan sosialisasi vaksinasi kepada masyarakat luas.

Hal ini diungkapkan Riyan usai melaksanakan program vaksinasi tahap pertama kepada 50 orang civitas akademika STTM Muhammadiyah. Vaksinasi dilakukan kepada sejumlah mahasiswa dan pegawai kampus.

“Vaksinasi merupakan ikhtiar Pemerintah dalam melawan penyebaran Covid-19, serta peran mahasiswa mewujudkan Indonesia sehat dan juga meningkatkan kembali ekonomi,” kata Riyan di Kampus STTM, Jl. Syekh Nawawi (Jl. Pemda) Km 4 No. 13 Matagara, Tigaraksa, Provinsi Banten, Sabtu (13/03/2021).

Dalam dua pekan ke depan vaksinasi dilanjutkan ke tahap kedua. Menurut Riyan, sesuai prosedur vaksinasi harus dilakukan sebanyak dua kali.

BACA JUGA :   Panglima TNI : Para Santri Harus Menjadi Suri Tauladan Dalam Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa

“Karena kalau sekali vaksin itu nanggung. Kita gak dapat kita kekebalannya,” kata Riyan.

Mahasiswa, kata dia, dapat terlibat aktif dalam sosialisasi terutama kaum Milenial dan Gen Z untuk menyampaikan pesan positif. Bahwa vaksinasi tak berbahaya dan sangat diperlukan dalam upaya melawan penyebaran Covid-19.

“Vaksinasi di STTM Muhammadiyah merupakan vaksinasi pertama kepada mahasiswa di wilayah Provinsi Banten. Mudah-mudahan vaksinasi ini bisa menjadi contoh supaya rekan mahasiswa atau masyarakat luas tidak takut,” jelas Riyan.

Terkait upaya sosialisasi, Riyan mengatakan Persma BEM STTM Muhammadiyah berencana menggelar silaturahmi dengan berbagai elemen mahasiswa lainnya. Termasuk bersiap untuk melakukan silaturahmi kepada berbagai organisasi yang ada di Kabupaten Tangerang.

BACA JUGA :   Claudia, Pelajar Asal Cirebon Guncang Jerman dalam 'The Voice of Germany'

“Bahwa vaksin tidak ada efek apa-apa. Paling ngantuk sama lapar. Kami juga ingin sosialisasi ke mahasiswa lain, khususnya mahasiswa yang ada di Kabupaten Tangerang, BEM BEM yang lain, organisasi eksternal seperti IMM dan masyarakat luas,” ujarnya.*(dul)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses