Kabag Ops Sampaikan Hasil Operasi Zebra Polres Halteng 2107, Ini Besarannya

  • Bagikan

DimensiNews.co.idHALMAHERA TENGAH.

Dalam rangka menertibkan Lalu lintas dan keselamatan jalan raya Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Halteng menggelar operasi zebra yang bertujuan menurunkan angka kecelakaan berkendara dan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berkendara.

Kabag Ops Polres Halteng Kompol Jasim Hoda, Jumat (17/11/2017) diruang kerjanya menyampaikan bahwa hasil laporan Operasi Zebra Kieraha Polres Halteng Tahun 2017 yang diselenggarakan selama 14 hari telah berakhir pada Selasa, (14/11/2017) kemarin.

“Sejak dimulai pada 1 November kemarin, pengendara kena tindak tilang Polres Halteng sebanyak 216, teguran sebanyam 78 jadi keseluruhannya 294 dari hasil operasi tersebut kebanyakan pelanggaran itu tidak menggunakan helm dan SIM, kalau kita lihat dari dominan usia 31 sampai 35 yang masih banyak pelanggaran adalah masyarakat khusus orang dewasa yang belum memahami keselamatan dalam berkendaraan berlalulintas,” paparnya.

BACA JUGA :   BKSDA Jakarta Gandeng Sriwijaya Air Lepas Liarkan Satwa Langka

Harapan kami masyarakat Halteng agar lebih tertib lagi dalam lalulintas karena setiap akhir tahun banyak lakalantas hingga meninggal dunia itu tak menggunakan helm.

“Untuk itu diminta kepada masyarakat untuk memahami lagi dalam berkendaraan. Masyarakat Khususnya Kecamatan Weda untuk lebih menyadari betapa pentingnya keselamatan diri sendiri, jangan nanti ada operasi zebra baru ada kesadaran, tapi mari sama-sama untuk bagaimana kita ciptakan lalulintas di Ibu Kota Kabupaten Halmahera Tengah ini menjadi contoh bagi masyarakat kita yang ada di pelosok desa,” ajaknya.

Terpisah Kasatlantas AKP Bagus Nugraha SH SIK, diruang kerjanya mengatakan, jangan menganggap bahwa operasi zebra ini berakhir karena kedapatan tak mengenakan helm tetap kami tindak karena melakukan pelanggaran dan selalu didominasi oleh roda dua. Pelanggaran meliputi tidak menggunakan helm, melanggar marka jalan, tidak memiliki SIM, yang seharusnya setiap tahun dilakukan dan melawan arus lalulintas.

BACA JUGA :   Heboh, Warga Karya Baru Temukan Bayi Terbungkus Jaket di Tempat Sampah

Kasatlantas juga mengatakan tujuan digelarnya razia adalah untuk mengurangi angka kecelakaan, menertibkan masyarakat dalam berkendara, serta berbudaya ketika berkendara. Ia berharap warga masyarakat dapat mematuhi peraturan lalulintas yang ada, lebih tertib berkendara dan mengurangi pelanggaran dalam berlalu lintas.

“Karena kecelakaan berawal dari pelanggaran dan kelalaian, harapannya masyarakat lebih tertib dan lebih berbudaya dalam berkendara, polisi juga melakukan razia ini tujuannya membantu masyarakat dan menggunakan helm itu selamatkan diri sensiri,” pintahnya.

Ia juga akan menindak kepada pengendara ketika melawan marka atau melawan arus, Ia juga mengajak agar masyarakat tidak membiasakan melakukan pelanggaran terus menerus, karena sejauh ini yang melakukan pelanggaran adalah orang dewasa, semantara pelanggaran anak dibawah usia masih sangat minim. Untuk menurunkan angka lakalantas maka pihaknya sering gelar sosialisasi dengan ojek dan organisasi organda,” terangnya. (Ode)

BACA JUGA :   Rakor Kewilayahan, Bupati Sukabumi Minta Pelimpahan Kewenangan Jadi Dasar Kebijakan Yang Tepat Sasaran
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

error: Content is protected !!
Verified by MonsterInsights