DimensiNews.co.id- Di tengah Pandemi Covid-19, Pemerintah Kabupaten Bungo terpaksa meniadakan Pasar Bedug di bulan suci Ramadhan tahun ini. Pasar Bedug menjadi perhatian setiap tahunnya untuk masyarakat Muara Bungo.
Pasar musiman yakni seperti pasar bedug dan pasar tumpah yang menjual pakaian hari raya dan jajanan berbuka puasa.
Saat dikonfirmasi, Bupati Bungo H Mashuri membenarkan hal tersebut, pasar di bulan Suci Ramadhan seperti pasar bedug dan pasar tumpah ini memang setiap tahun diadakan di Kabupaten Bungo, namun tahun ini ditiadakan.
“Untuk mengantisipasi penyebaran virus corona (Covid-19) dua pasar musiman ini ditiadakan tahun ini,” kata Mashuri.
Ia mengatakan, melalui rapat koordinasi Pemkab Bungo dalam mengantisipasi penyebaran virus corona sudah dijelaskan tidak boleh berkumpul dalam keramaian dan mengumpulkan masa.
“Jadi untuk Pasar Bedug dan Pasar Tumpah setiap tahun jelang Ramadhan dan hari raya kita tiadakan tahun ini,” terangnya.
Ia menyebutkan, tidak hanya pasar musiman, acara berbuka bersama dan kegitan-kegiatan yang mengumpulkan masa juga ditiadakan oleh pemerintah setempat.
“Yang jelas namanya keramaian itu tidak boleh untuk saat ini,” jelasnya. (Barax)
