DimensiNews.co.id, JAKARTA- Imbas virus corona dinilai tak hanya meluluh lantakan sektor bisnis besar yang dengan terpaksa harus meminimalisir operasional kerjanya bahkan ada yang tutup total, mulai sektor UMKM hingga para pelaku seni pun terkena dampaknya.
Demikian disampaikan Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Gerindra Thopaz N Syamsul atau akrab disapa Bang Thopaz itu.
Oleh sebab itu, Thopaz meminta Pemerintah agar dapat memperhatikan nasib dan kelangsungan hidup para pelaku seni tersebut.
“Pemerintah pusat dan daerah juga harus memikirkan nasib para pelaku seni. Para pelaku seni ini juga salah satu yang termasuk pekerja informal, dan mereka bergantung hidup hanya dari hasil berkeseniannya tersebut,” ujar Bang Thopaz, di Jakarta, Jum’at (3/4/2020).
Di Jakarta, Bang Thopaz mencontohkan, ada pelaku seni tari, palang pintu, kemudian juga ada pelukis dan masih banyak pelaku seni yang lainnya. Jadi diharapkan pemerintah pusat maupun daerah mau memperhatikan hajat hidup mereka.
“Misalnya, saat ini intruksi pemerintah masyarakat tidak boleh menyelenggarakan pesta pernikahan, nah mereka ini para pelaku seni, baik itu seni tari, palang pintu biasanya mendapatkan pekerjaan jika ada yang menyelenggarakan pesta. Lalu ketika pesta atau hajatan dilarang secara otomatis para pelaku seni ini kehilangan mata pencahariannya,” kata Thopaz.
Jadi, Thopaz menegaskan kembali, Pemerintah pusat maupun daerah harus mengalokasikan bantuan kepada para pelaku seni di Indonesia dan khususnya di Jakarta. (Danang)