Gresik – Sebuah truk Fuso bermuatan besi lonjor terguling ke bahu jalan yang menyerupai parit di Jalan Raya Sumput, Desa Sumput, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik, pada Sabtu (14/6/2025) sekitar pukul 12.39 WIB. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
Truk bernomor polisi DK 8160 JA itu dikemudikan oleh Hendrik Gunawan Alpan (26), warga Jalan Irawan Gang 3 Nomor 8, Desa Ubung Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, Bali. Saat kejadian, kendaraan melaju dari arah utara menuju selatan dengan muatan besi dari PT Trijaya.
Setibanya di lokasi kejadian, truk berpapasan dengan kendaraan besar lainnya dari arah berlawanan. Selain kondisi bahu jalan, diduga karena kurang kehati-hatian dari sopir dan beban muatan yang berat, ban kiri truk keluar dari badan jalan. Akibatnya, kendaraan oleng dan langsung terguling ke arah timur hingga masuk ke parit.
Dari hasil pantauan, kecelakaan diduga akibat dari kondisi bahu jalan yang permukaannya tidak cukup rata saat menampung beban kendaraan yang melintas di jalan tersebut. Lebih dari itu, tidak ditemukan faktor gangguan dari kendaraan, ataupun dari faktor cuaca.
“Benar ada Truk terguling, korban nihil. Baik yang meninggal dunia, luka berat, maupun luka ringan. Namun, proses evakuasi belum dapat dilakukan karena membutuhkan alat berat berupa Crane,” ujar Ipda Aang Sutikno, kanitlantas Polsek Driyorejo.
Menurut keterangan tertulis nya, petugas dan pengurus setempat telah menjadwalkan evakuasi akan dilakukan pada Minggu (15/6/2025) dengan bantuan crane untuk mengangkat kendaraan dari parit.
Seperti diketahui, di lokasi kejadian kerap beberapa kali terjadi hal yang sama. Dari peristiwa motor seorang ibu rumah tangga, yang jatuh terjerembab saat lokasi tergenang banjir hingga kendaraan bermuatan berat yang terguling dampak dari permukaan bahu jalan yang terlalu dalam dari bidang jalan cor di lokasi insiden tersebut. Dihimbau agar pengguna jalan lebih hati hati saat melintas di jalan tersebut. (By)
