PURWAKARTA – Sejumlah awak media yang ingin melaksanakan tugas jurnalistiknya untuk mendapatkan informasi yang akurat dan benar harus menelan kecewa, pasalnya petugas keamanan sekolah yang awalnya mengatakan Kepala Sekolah ada tiba tiba setelah kembali dari dalam ruangan, langsung mengatakan pak Kepsek tidak ada di tempat
Padahal secara kasat mata gak ada kendaraan baik roda Empat dan Dua yang terlihat keluar dari areal halaman palkir sekolah
Kehadiran awak media di sekolah, Senin ( 22/1/2024) tersebut untuk mengkonfirmasi Kepala Sekolah terkait adanya informasi dugaan penyalahgunaan Dana Operasional Sekolah (BOS) Reguler anggaran ke dua Tahun 2023 yang dikelola SMAN 1 Tegalwaru
Diantaranya, ada dugaan Mark up Pengadaan meja kerja dengan nilai per unit sebesar Rp.3.791.581 ( Tiga Juta Tujuh Ratus Sembilan Puluh Satu Lima Ratus Delapan Puluh Satu Rupiah), Realita fisik harga meja tersebut jauh dibawah nilai anggaran, Pengadaan buku paket leterasi SMA perlu di chek fisik jumlah nya, Pemeliharaan Leb fisika 1 unit sebesar Rp 8.918.919 ( Delapan Juta Sembilan Ratus Delapan Belas Ribu Sembilan Ratus Sembilan Belas Rupiah ) Pemeliharaan ruang kelas 1 unit dengan nilai sebesar Rp.8.918.919 ( Delapan Juta Sembilan Ratus Delapan Belas Ribu Sembilan Ratus Sembilan Belas Rupiah )
Terakhir perbaikan meja dan kursi 1 unit sebesar Rp. 8.918.919 ( Delapan Juta Sembilan Ratus Delapan Belas Ribu Sembilan Ratus Sembilan Belas Rupiah )
Dalam alokasi anggaran tersebut anehnya ada beberapa kegiatan yang nilai alokasi anggaran nya sama sehingga patut dipertanyakan dan menjadi pertanyaan.(AsBud)
