OKU SELATAN – Investor asal luar negeri menjajaki kemungkinan untuk berinvestasi di Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS).
Hal ini terlihat saat investor asal Romania melakukan audiensi dengan pihak Pemerintah Kabupaten OKU Selatan di Ruang Rapat Terbatas Pemkab OKU Selatan, Kamis (16/12/2021) siang.
Mr. Dragossisru yang juga merupakan perwakilan dari kedutaan besar Bucharest, didampingi Mr. Nicolaetudor, dan Mr. Fiorlionescu, mengaku tertarik akan tanah di OKU Selatan. Menurutnya, tanah OKU Selatan memiliki prospek bagus untuk sapi perah.
Dikatakannya , pihaknya membutuhkan lahan seluas 200 hektar untuk perkembangbiakan sapi perah dan 100 hektar lahan untuk perkebunan anggur.
“Suhunya harus dingin 20-25 derajat, rencana tim romania turun ke lapangan untuk melihat tanah tersebut,”katanya.
Dijelaskannya,selain pengembangbiakan sapi perah dan perkebunan anggur, juga mengenal lebih jauh Kabupaten OKU Selatan dengan gambaran komprehensif, biografis OKU Selatan untuk kerjasama dalam hal tersebut.
“Banyak potensi di OKU Selatan, kami akan memberikan propsal kerjasama, semoga ini bisa memberikan manfaat bagi kedua belah pihak, kami akan mengikuti arahan Bupati terkait kerjasama yang kami tawarkan,” tuturnya.
“Kami juga mengumpulkan data yang kami butuhkan, terkait menejemen air bersih, meningkatkan hasil pertanian, apakah sudah baik atau membutuhkan teknologi dari kami,”katanya menambahkan.
Menanggapi hal ini, Wakil Bupati OKU Selatan, Sholehien Abuasir, S.P., M.Si., mengucapkan terimakasih atas ketertarikan pihak asing untuk melakukan investasi di Kabupaten OKU Selatan.
Dalam peremuan tersebut Wabup Sholehien menyampaikan terkait topografi dan sejumlah hal tentang Kabupaten OKU Selatan.
“OKU Selatan punya potensi wisata besar seperti Danau Ranau, yang merupakan danau terbesar kedua di Sumatera. Dan secara prinsip kami bergembira atas kehadiran investor dari Romania, terkait lahan bisa dicek langsung ke lokasi saja,” katanya seraya mengharapkan agar rencana kerjasama ini dapat memberikan manfaat bagi kedua belah pihak, pungkasnya. *(BG)
