TULUNGAGUNG – Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Pucanglaban telah melakukan penyuntikan vaksin Covid-19. Sebanyak 60 tenaga kesehatan di Puskesmas Pucanglaban Kabupaten Tulungagung hari ini mulai mendapatkan vaksin Sinovac tahap ke dua yang dihadiri juga oleh anggota Polsek dan anggota Koramil, Sabtu (13/02/2021) pagi.
Kepala Puskesmas Pucanglaban Mig Slamet Pinardi S.T menuturkan, tahap ke dua vaksinasi Sinovac sebanyak 60 peserta tenaga kesehatan yang akan dibagi menjadi dua tahap, untuk hasil vaksin di hari ini, total 39 peserta dan yang 21 dijadwalkan pada hari senin depan.
“Hari ini ada 39 peserta, dan yang 21 kita jadwalkan hari senin minggu depan karena waktu dan bukan kendala yang lain, dan sekitar seminggu lagi, akan dilaksanakan vaksin tahap 1 untuk pemangku wilayah Kecamatan Pucanglaban yaitu pegawai kecamatan, Polsek dan Koramil, ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut Slamet mengharapkan dengan vaksin ini kedepan semua tenaga kesehatan bisa mengikuti pelaksanaan vaksin dan bisa di vaksin, dan walaupun sudah divaksin tetap harus menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari.
Secara khusus Slamet juga menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat, Vaksin yang disalurkan tentu saja aman, sudah diuji dan mendapatkan izin dari BPOM serta mendapatkan sertifikat Halal. Tujuan adanya vaksin ini tentu untuk memberantas virus Covid-19 dari Indonesia dan Khususnya di Kabupaten Tulungagung.
Lebih lanjut Slamet menjelaskan pemberian vaksin covid-19 di Puskesmas Pucanglaban, Kepala Puskesmas Pucanglaban Mig Slamet Pinardi S.T menjelaskan sebagai tenaga kesehatan memberikan contoh terlebih dahu, dimana Vaksin sangat dibutuhkan oleh kita saat ini, sehingga tidak ada lagi asumsi negatif masyarakat bahwa vaksin tidak ada manfaat dan mengerikan seperti berita yang beredar diluar dampak pemberian vaksin beraneka macam, hal tersebut yang membuat masyarakat menjadi takut, maka kita terus melakukan sosialisasi untuk menyebarkan informasi bahwa vaksin yang ada aman diberikan kepada manusia.
”Harapnya dengan pelaksanaan vaksin pada hari ini, masyarakat semakin mengerti manfaat dari vaksin itu, oleh sebab itu tidak henti-hentinya kita terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk meyakini agar masyarakat tidak takut ketika nantinya diberikan vaksin, bahkan masyarakat merasa terpanggil dalam pelaksanaan vaksin,” harap Slamet.
Sekali lagi dengan vaksin covid-19, angka covid-19 di Kabupaten Tulungagung nanti semakin menurun dan masyarakat juga tetap dihimbau untuk patuh protokol kesehatan dengan menerapkan 4 M.
“Mari kita sama-sama mendukung untuk memerangi Covid-19 di Kabupaten Tulungagung masyarakat tidak perlu takut untuk divaksin karena vaksin Sinovac ini sudah dinyatakan Halal dan aman oleh BPOM, dan untuk masyarakat harus percaya kepada negara untuk memutus Covid-19 karena ini bentuk ikhtiar kita, Vaksin ini aman dan halal,” tutupnya.*(Cristian)