SAROLANGUN – Puskesmas Pulau Pandan, Kecamatan Limun pada Selasa (02/02) kemarin telah memulai pelaksanaan vaksinasi covid-19 setelah vaksin Sinovac tiba di puskesmas tersebut.
Setidaknya ada lebih kurang 50 orang tenaga kesehatan yang ada di puskesmas pulau pandan yang akan mengikuti vaksinasi tersebut.
Kepala Puskesmas Pulau Pandan, Musmulyadi mengatakan bahwa pelaksanaan vaksinasi sendiri ditargetkan selesai selama dua hari untuk tahap pertama ini.
“Di puskesmas diupayakan maksimal, betapa yang bisa didapat hari ini akan kita lakukan, dan kita targetkan dua hari selesai,” katanya, saat diwawancarai awak media.
Musmulyadi menjelaskan bahwa memang saat ini pelaksanaan vaksinasi diprioritaskan bagi tenaga kesehatan, baru kemudian untuk seluruh pejabat publik baik TNI, Polri maupun PNS, hingga kemudian pelayanan publik yang lain serta masyarakat secara umum.
Usia yang yang mengikuti vaksinasi ini, katanya mulai dari umur 18 tahun hingga 60 tahun, dan para penerima vaksin pun sudah terdaftar secara online sehingga prosesnya dilakukan secara bertahap.
“Yang tidak bisa divaksin ini, ada beberapa kriteria memang yang sudah pernah terjangkit covid-19, mereka yang sudah berumur diatas 60 tahun, kemudian yang terindikasi mengidap penyakit diabetes militus dan ada beberapa yang memang berdasarkan proses laboratorium bahwa mereka tidak bisa dilakukan vaksin covid-19, “katanya.
Ia juga menegaskan bahwa pada prinsipnya vaksin Sinovac yang disuntik kan ini telah melalui uji coba sehingga diharapkan seluruh tenaga kesehatan maupun masyatakat pada umumnya untuk tidak takut atau khawatir terkait keamanan vaksin sendiri.
“Pada prinsipnya bahwa vaksin sudah melalui beberapa uji coba, sehingga dalam proses pelaksanaan telah memenuhi kriteria, dan asalkan telah melalui skrening 16 poin itu Insa allah tidak ada permasalahan untuk melaksanakan vaksin covid-19 karena sebelum vaksinasi kita lakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu,” katanya. (Sanu)