SUKABUMI – Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Sukabumi dan Universitas Nusa Putra (NPU) resmi menjajaki kerja sama strategis dalam rangka mendorong pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) di bidang ketahanan pangan. Pertemuan berlangsung di Meeting Room Universitas Nusa Putra, Senin (10/11/2025), dan menjadi langkah awal sinergi pemerintah–akademisi dalam memperkuat fondasi ketahanan pangan daerah.
Kerja sama ini diarahkan untuk mengembangkan program-program berbasis riset, inovasi, dan pemberdayaan masyarakat yang selaras dengan tujuan SDGs, khususnya Zero Hunger (SDG 2), Industry, Innovation and Infrastructure (SDG 9), serta Responsible Consumption and Production (SDG 12).
Kepala DKP Kabupaten Sukabumi, dr. Gatot Sugiharto, Sp.B., MARS., M.Kom., menegaskan bahwa ketahanan pangan merupakan isu strategis yang memiliki dampak langsung terhadap kualitas hidup masyarakat dan stabilitas ekonomi daerah.
“Ketahanan pangan bukan hanya soal ketersediaan bahan pangan, tetapi juga akses, konsumsi, dan keamanan pangannya. Kerja sama ini dimaksudkan untuk memperkuat kapasitas daerah dalam mengelola isu pangan secara adaptif terhadap perubahan iklim, perkembangan teknologi, serta tuntutan keberlanjutan,” ungkap Gatot.
Ia menambahkan bahwa kemitraan berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi sangat dibutuhkan untuk menghadapi dinamika global dan regional. Melalui kolaborasi tersebut, DKP berupaya menciptakan model pengelolaan pangan yang responsif dan relevan dengan kebutuhan lokal.
Sekretaris Universitas Nusa Putra, CSA Teddy Lesmana, S.H., M.H., menegaskan bahwa NPU memiliki tanggung jawab akademik dalam mendukung agenda pembangunan daerah.
“Sebagai perguruan tinggi berbasis riset dan inovasi, Universitas Nusa Putra berkomitmen menerapkan Tri Dharma Perguruan Tinggi—pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat—untuk mendukung penguatan ketahanan pangan Kabupaten Sukabumi,” ujar Teddy.
Wakil Rektor I Bidang Akademik, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat, Dr. Samsul Pahmi, menyebutkan bahwa pendekatan kerja sama ini tidak hanya berfokus pada peningkatan produktivitas pangan. Lebih jauh, kolaborasi ini diarahkan untuk mendorong transformasi sosial-ekonomi masyarakat melalui inovasi teknologi, peningkatan literasi pangan, dan pembangunan ekosistem pangan yang berkeadilan.
“Kontribusi NPU terhadap SDGs diwujudkan melalui riset terapan, pemberdayaan masyarakat, serta pengembangan solusi inovatif yang dapat meningkatkan ketahanan pangan secara berkelanjutan,” jelasnya.
Melalui kerja sama ini, DKP Kabupaten Sukabumi dan Universitas Nusa Putra berharap dapat memperkuat kapabilitas masing-masing lembaga dalam merancang serta melaksanakan program ketahanan pangan yang modern, inklusif, dan berkelanjutan. Kolaborasi ini sekaligus menjadi upaya konkrit untuk memastikan masyarakat memperoleh akses terhadap pangan yang aman, bergizi, dan berkualitas di tengah tantangan global yang terus berkembang.*(Asep)
















