DimensiNews.co.id, SUKOHARJO- Usai sholat Jum’at (14/2/2020), warga Dusun Karangrejo RT 02/02 dibuat geger oleh informasi terceburnya seekor anak sapi ke dalam sebuah sumur, sekira pukul 12.55 WIB.
Seekor anak sapi milik Wiyono (70) warga dusun setempat terperosok ke dalam sebuah sumur yang sudah tidak dipakai. Warga yang mendapat informasi tersebut meneruskan informasi ke Tim Search And Rescue (SAR) Sukoharjo.
Pada pukul 13.00 WIB, Tim SAR yang mendapat laporan kejadian tersebut segera meluncur ke lokasi dengan dibantu Tim Pemadam Kebakaran (Damkar).
“Kami langsung mengirimkan 1 kru didukung oleh 1 unit armada tangki Damkar,” ungkap Wakil Komandan SAR, Muchlis.

Begitu tiba di lokasi, Tim SAR dibantu relawan dari masyarakat sekitar melakukan pengkondisian lokasi mengingat sumur sudah lama tidak digunakan. Menurut Muchlis, letak sumur memang dekat dengan kandang sapi milik Wiyono. Kurang rapatnya kandang menjadi penyebab anak sapi keluar kandang lepas dari induknya.
“Sekitar sumur sebelumnya ditumbuhi semak-semak sehingga dimungkinkan anak sapi berlarian melewati semak yang menutupi sumur dan terperosok ke dalam,” kata Wadan SAR tersebut.
Evakuasi anak sapi dilakukan Tim SAR dengan memasukkan air ke dalam sumur. Air yang dibawa armada tangki Damkar dialirkan ke sumur yang berkedalaman 10 meter tersebut. Tak sampai setengah jam, sumur terpenuhi air, dan anak sapi bisa mudah dievakuasi.
“Sapi itu punya kemampuan alami berenang, jadi ketika air dimasukkan ke sumur, anak sapi tidak tenggelam, tapi terus terapung,” papar Muchlis.
Lebih lanjut, Muchlis menambahkan bahwa teknik memasukkan air ke sumur akan meminimalkan cidera pada anak sapi dan evakuasi bisa lebih cepat. Sekira pukul 13.30 WIB, anak sapi berhasil dievakuasi dengan selamat.
“Kami gunakan pengalaman kami dulu waktu menyelamatkan seekor sapi yang akan disembelih pada perayaan Idul Adha di Desa Mandan. Dengan kejadian ini kami menegaskan bahwa kami Tim SAR Sukoharjo membantu masyarakat tidak hanya keselamatan manusia saja, sepanjang kami mampu, kami bantu,” tandas Muchlis. (pry)