Kota Batu Gelar Festival Jamu Nusantara 2019

  • Bagikan
Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko berikan penghargaan

DimensiNews.co.id, BATU-Generasi milenial khususnya di Kota Batu diharapkan untuk tidakselalu mengikuti tren budaya barat atau non eastern terutama mengenai persoalan modernisasi.

Seharusnya, kearifan lokal yang ada di Indonesia harus bisa dikembangkan dan dikenalkan ke luar negeri. Salah satu contohnya dengan mengenalkan serta mengembangkan jamu tradisional yang menjadi warisan leluhur terdahulu.

Hal ini disampaikan oleh Walikota Batu Dewanti Rumpoko saat menghadiri Festival Jamu Nusantara 2019 yang dihadiri oleh perwakilan seluruh SMA dan SMK se Kota Batu di halaman depan Balaikota Among Tani, Kota Batu.

“Kota Batu memiliki banyak lahan yang berpotensi tinggi untuk ditanami bahan-bahan utama untuk membuat jamu tradisional. Jamu tradisional itu bagus untuk menjaga kesehatan, terutama bagi anak-anak muda. Untuk itu, acara ini merupakan bagian dari mensosialisasikan jamu tradisional yang banyak manfaatnya,” ujar Dewanti, Kamis (7/11/2019).

BACA JUGA :   Kapolres Tulang Bawang Ingatkan Warga, Hajatan Malam Hari Masih Dilarang

Dewanti juga mengatakan bahwa ia ingin petani di Kota Batu bisa menanam bahan baku jamu tradisional. Karena selama ini, konsentrasi pertanian di Kota Batu hanya terfokus pada sayur dan buah. Untuk bahan yang biasanya digunakan dalam jamu tradisional antara lain jahe, kunyit, kencur dan laos.

“Di Kota Batu ini memang konsentrasinya rata-rata sayuran dan buah. Namun ternyata di Kota Batu ini ada peluang menanam hasil pertanian lainnya.  Ada potensi lain, kenapa tidak dicoba? Toh nantinya Kota Batu bisa memiliki hasil pertanian yang beragam kalau hal ini bisa dilakukan,”jelasnya.

Selain itu, nantinya Dewanti berencana akan menyediakan jamu di setiap ruang tamu kantor dinas yang berada di Kota Batu. Karena saat ini, hanya ada minuman sari buah saja yang ada di sejumlah ruang dinas Pemkot Batu.(Put)

BACA JUGA :   Tiga Nama Ini Siap Rebut Kursi Sekda Sarolangun, Siapa Lawan Selanjutnya?
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses