DimensiNews.co.id – JAKARTA.
Ramai di media sosial beredar video terkait salah satu panggung yang berdiri di Monas ambruk. Panggung tersebut disebut-sebut milik penyelenggara Reuni Alumni 212.
Di dalam video yang ramai beredar terlihat kondisi panggung rusak parah dan sound system yang sudah diset di atas panggung berjatuhan.
Dari penelusuran DimensiNews di Lapangan Silang Monas pada Jumat siang (1/12), terdapat dua panggung yang masih berdiri di area tersebut. Satu panggung yang selesai digunakan acara Maulid Nabi Muhammad SAW pagi tadi. Dan ada panggung kedua yaitu panggung milik penyelenggara Reuni Alumni 212 yang sebelumnya ramai dikabarkan ambruk.
Koordinator divisi perlengkapan Reuni Alumni 212 Fiqih Al Gamazi menjelaskan, panggung yang roboh bukan milik penyelenggara Reuni Alumni 212, melainkan panggun milik Majelis Nurul Musthofa yang tertiup angin kencang.
Fiqih juga kemudian menjelaskan fakta sebenarnya di lapangan. Dia mengatakan panggung tersebut ambruk kemarin sore.
“Saya kan ada di sini (Lapangan Monas). Kejadiannya pukul 15.00 WIB itu. Jadi dua kali hujan. Pas hujan kedua, panggung ambruk karena angin kencang,” jelasnya.
Saat kejadian, Fiqih kemudian mendatangi panggung ambruk tersebut. Dan panitia dari Majelis Nurul Musthofa meminta izin untuk menggunakan panggung milik panitia Alumni 212.
“Kita kan tetangga, jadi saya persilakan buat pakai panggung ini,” ujarnya.
Menurut pemaparannya, panggung alumni 212 sudah berdiri sejak 29 November. Ukurannya 16×12 meter persegi.
Pantauan di lokasi, panggung alumni 212 masih berdiri kokoh. Para pekerja masih mempersiapkan kelengkapan panggung, seperti memasang sound system sampai baliho. (rs/dc)