Bocah 4 Tahun Meninggal Dunia Usai Dipatok Ular di Sepatan Timur

  • Bagikan

KOTA TANGERANG – Seorang balita MN (4) di Kampung Gempol Sari, Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, Banten tewas digigit ular diduga jenis king kobra. Peristiwa itu terjadi pada Senin (22/1/2024).

Insiden yang menimpa bocah usia 4 tahun berinisial MN ini, terjadi di rumahnya sendiri saat bermain.

“Iya benar, kami mendapat informasi tadi siang terkait adanya balita yang jadi korban gigitan ular,” kata Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, Selasa (23/1/2024) dalam keterangannya.

Zain mengungkapkan kronologis peristiwa tersebut berawal ketika korban sedang bermain di dalam rumahnya. Lalu, MN melihat ada lobang kemudian memasukan tangannya ke dalam lubang yang diduga merupakan sarang ular itu.

BACA JUGA :   Relawan Kampung Trijaya Lakukan Penyemprotan Disinfektan Fasilitas Umum untuk Cegah Corona

“Rumah korban itu belum diplester, masih beralaskan tanah. Korban saat itu tengah bermain dengan memasukan tangannya ke dalam lubang,” jelasnya.

Orang tua korban baru mengetahui kejadian itu setelah korban menangis kesakitan. Ada luka bekas gigitan ular dipunggung tangan korban. Dan tidak lama Kemudian korban mengalami kejang-kejang. Lalu korban langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapat pertolongan.

“Tapi korban tidak dapat diselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia,” ujarnya.

“Jenazah korban sudah dimakamkan pihak keluarga,” imbuhnya.

Kapolres pun mengimbau kepada masyarakat di musim hujan saat ini untuk bekerja bakti, membersihkan sampah baik di selokan maupun semak-semak yang diduga menjadi habitat ular berkembang biak, hingga dapat merugikan masyarakat itu sendiri..

BACA JUGA :   Dian Oktaviani Terpilih Secara Aklamasi Sebagai Ketua DPC Srikandi PP Kota Tangerang
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses