Geng Motor Bercelurit Beraksi di Tangerang

  • Bagikan

DimensiNews.co.id, Kota Tangerang – Warga diresahkan dengan aksi geng motor yang kerap membawa senjata tajam di Kota Tangerang. Mereka menenteng celurit beraksi pada malam hari.

Aksi kawanan geng motor tersebut terjadi di Jalan Irigasi Sipon, Kelurahan Poris, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang. Mereka kerap berkeliaran pada akhir pekan.

“Kasus penganiayaan yang diduga dilakukan kelompok geng motor yang melakukan aktivitas kejahatannya pada dini hari,” ujar Kapolrestro Tangerang, Kombes Sugeng Hariyanto, Jumat (27/11/2020).

Ia menjelaskan peristiwa tersebut berawal saat keempatnya, yakni AA, MS, NS sedang berpatroli mencari mangsa. Korban yang lewat langsung dipepet mereka.

Para tersangka mengayunkan celurit berkaratnya ke punggung korban untuk mengancam mengambil barang berharga. Korban pun terjatuh dari motor dan berlari ke arah pemukiman warga.

BACA JUGA :   Kades Sawai Itepo Temui Wartawan, Luruskan Hasil Temuan Inspektorat

Namun para tersangka tidak puas dengan kejahatannya yang masih mengejar korban sampai terjatuh. Mereka pun melakukan penganiayaan.

“Dua orang korban diketahui mengalami luka sobek di bagian bahu dan pinggul belakang,” ucapnya.

Keempat tersangka pun tertunduk malu saat diciduk pihak kepolisian. Bahkan salah satu dari mereka dihadiahi timah panas di kakinya lantaran melawan saat akan diamankan.

Dari tangan tersangka polisi mengamankan sejumlah barang bukti. Seperti dua celurit, satu stik golf, dua sabit, satu gergaji, satu kendaraan roda dua dan hanphone.

Keempatnya sudah dijebloskan di balik jeruji besi Mapolsek Cipondoh. Dan dikenakan Pasal 170 KUHP dengan ancaman 7 tahun penjara.

“Jadi masyarakat kami imbau untuk tetap waspada dengan situasi yang ada di Kota Tangerang ini, khususnya pada malam hari atau dini hari,” kata Sugeng.*(dul)

BACA JUGA :   Celaka, Status Bos The Nine Bakal Jadi Tersangka. Kapolresta Makota: Tidak ada yang kebal hukum
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses